Saya sempat berbincang dengan peserta pameran yang katanya melihat api cepat menjalar karena styrofoam. Pemicunya kompor listrik yang jatuh dan memantik api. Ada lagi yang bercerita korsleting yang memantik api. Ada juga yang bilang lilin terjatuh lalu api menyebar. Semua cerita berbeda itu punya kesamaan yakni api menyebar luas karena styrofoam yang mudah terbakar.
Apa pun itu penyebabnya... Semoga pihak gedung dan penyelenggara dapat mempertanggungjawabkan karena jiwa manusia terancam karena kejadian tersebut. Musibah bisa terjadi tapi seharusnya bisa dihindari dengan berbagai antisipasi. Bagaimanapun ini musibah dan semoga semua sempat menyelamatkan diri tak ada korban jiwa meski banyak harta benda yang terkorbankan dan bisa jadi menimbilkan kerugian puluhan bahkan ratusan juta.
Pukul tiga sore gedung pameran wedding yang akhirnya batal itu sudah diamankan. Peserta masih duduk menyelamatkan beberapa aset perusahaan/vendor di sekitar kawasan Bidakara. Para petugas pemadam sudah bersantai. Polisi pun sudah mengamankan lokasi kebakaran. Pihak gedung dan penyelenggara duduk bersama membahas perkara, katanya. Saat itu saya beranjak pergi meninggalkan lokasi kebakaran mencari tempat yang lebih nyaman untuk menyelesaikan tulisan ini.
Sekali lagi saya berdoa semoga tak ada korban jiwa dari kebakaran di Bidakara Wedding Expo9. Amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H