Mohon tunggu...
Wardah Fajri
Wardah Fajri Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis Pengembara Penggerak Komunitas

Community Development -Founder/Creator- Social Media Strategist @wawaraji I www.wawaraji.com Bismillah. Menulis, berjejaring, mengharap berkah menjemput rejeki. Blogger yang menjajaki impian menulis buku sendiri, setelah sejak 2003 menjadi pewarta (media cetak&online), menulis apa saja tertarik dengan dunia perempuan, keluarga, pendidikan, kesehatan, film, musik, modest fashion/fashion muslim, lifestyle, kuliner dan wisata.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Jalan-Jalan Cantik ke Jepang ala Beauty Blogger

18 September 2014   17:16 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:20 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perempuan rupanya masih menjadi sasaran empuk aneka produk. Bahkan jasa traveling pun mengincar pasar perempuan dengan menyediakan perjalanan khusus perempuan yang hobi dandan atau suka eksperimen produk kecantikan.

Saya jadi ingat beberapa tahun lalu pernah ikut workshop travel yang melibatkan praktisi traveling, pelaku bisnis wisata juga netizen, yang menyebutkan bahwa jumlah perempuan yang berwisata diprediksi bertambah jumlahnya. Bahkan solo traveler perempuan diperkirakan akan bertambah jumlahnya. Perempuan yang melakukan perjalanan sesuka hatinya, kadang sendirian saja, menjadi tren yang terjawab dengan produk wisata yang saya sebut traveling ala beauty blogger ini. Tren ini juga merebak di kalangan perempuan Indonesia. Bahkan, Indonesia menjadi negara pertama yang diincar perusahaan Jepang untuk produk travel ala beauty blogger ini.

Kenapa beauty blogger? Karena memang blogger inilah yang pertama kali diincar sebuah jasa travel asal Jepang untuk memperkenalkan paket wisata unik ini. Blogger, bagi Yamato Sasagawa direktur PT Media Makmur selaku penggagas Kawai Beauty Japan punya pengaruh yang kuat kepada khalayak. Apalagi kalau blogger tersebut memiliki komunitas sendiri yang solid semacam beauty blogger.

Karena itulah, sebelum resmi meluncurkan paket wisata Kawai Beauty Japan, perusahaan travel asal Jepang yang berkantor di Jakarta ini mengadakan kontes untuk beauty blogger berhadiah trip ke Jepang dengan konsep wisata ala beauty blogger. Paket wisata ini sendiri resmi diluncurkan pada Rabu, 17 September 2014 di FX Sudirman melalui temu media dan blogger.

Adalah Carnellin Yulyanti dan Tia yang memenangkan paket wisata Kawai Beauty Japan. Keduanya hadir dalam peluncuran paket wisata unik ini dan berbagi pengalamannya. Di sesi sharing, Carnellin dan Tia bercerita, pengalaman paling seru dalam perjalanannya ke Jepang kali itu adalah trip ke salon premium di Tokyo dan mendapatkan perawatan rambut di sana. Hal lainnya jalan-jalan sambil mengenakan baju trandisional wanita Jepang, Yukata. Salon dan Yukata memberikan pengalaman unik yang mengesakan bagi kedua perempuan lintas generasi ini.

Carnellin yang baru lima bulan melahirkan, harus rela meninggalkan anak keduanya untuk mendapatkan kesempatan unik ini. Sementara Tia, perempuan muda yang baru pertama kali ke Jepang bak mendapatkan rejeki nomplok karena bukan hanya bisa jalan-jalan ke Jepang, beauty blogger ini juga menikmati surgannya penulis kecantikan yakni saat berbelanja ke toko kosmetik ternama di Jepang yang super lengkap, Matsumoto Kiyoshi.

"Beauty blogger wajib ke Matsumoto kalau ke Jepang," katanya seraya menggambarkan toko kosmetik empat lantai ini menyediakan segala kebutuhan wanita untuk make up. Mulai skincare, kosmetik dekoratif, perawatan rambut dan lainnya dengan harga lebih murah da produk lebih variatif.

"Lebih murah di sana dibandingkan merek yang sama dan ada di Indonesia.variasinya juga lebih banyak, ada produk yang enggak bisa didapatkan di Indonesia, makanya banyak teman yang titip beli," kata Carnellin diamini Tia.

Dengan konsep wisata ini, Carnellin dan Tia juga merasakan betapa puasnya merawat rambut di salon premium di Tokyo. Bukan hanya bikin puas dari segi kualitas dan pelayanan, harga pun lebih murah 50 persen dibandingkan salon premium sejenisnya di Jakarta.

Kualitas perawatan dan pelayanan hairstylist menjadi catatan pentingnya. Penata rambut di Jepang, Tokyo lebih tepatnya, tak hanya bergaya eksentrik tapi mereka juga berdedikasi terhadap pelanggan. Selain tampil gaya menyambut pelaggan, mereka juga bisa membaca ekspresi pelanggan yang kurang merasa puas, dan tak henti berkreasi atau memberikan pelayanan paling optimal sampai akhirnya pelanggan tersenyum puas.

[caption id="attachment_359873" align="aligncenter" width="600" caption="Hairstylist Jepang demo tata rambut di peluncuran Kawaii Beauty Japan/Kompasiana (WAF)"]

14110247911291440841
14110247911291440841
[/caption]

Tia merasakan pelayanan terbaik itu. Untuk kali pertama sepanjang hidupnya, Tia memotong pendek rambutnya. Ini bukan perkara mudah bagi sebagian perempuan. Namun, karena mendapatkan pelayanan maksimal di salon di Tokyo, Tia pun percaya diri dan puas dengan hasil potongan rambut pendek bergaya unik meski sekilas terlihat seperti potongan rambut bob biasa.

Jalan-jalan ala Beauty Blogger untuk perempuan tak berhenti sampai disitu. Hotel yang disiapkan juga memenuhi kebutuhan penggila dandan. Selama berwisata ke Jepang, Carnellin dan Tia tinggal di Shinjuku Washington Hotel. Hotel ini memberi perlakuan istimewa karena mereka perempuan. Selain mendapatkan akses satu lantai khusus, pelancong perempuan juga mendapatkan "kemewahan" di setiap kamarnya dengan tiga cermin besar di kamar dan kasur queen size. Cermin memang identik sama perempuan apalagi beauty blogger yang perlu berkaca memastikan riasannya sudah sesuai harapan.

Perjalanan wisata ke Jepang untuk perempuan yang hobi merias diri ini ternyata juga baru pertama kali diadakan di Indonesia. Bahkan Jepang yang menyediakan jasa travel ini belum menawarkan konsep wisata di negerinya sendiri. Yamato Sasagawa mengatakan tak seperti Korea yang memang identik dengan produk kecantikan dan segala tren fashion, kecantikan, musik, film yang memang saling berkaitan, Jepang bukan destinasi wisata yang mengandalkan segala tren itu. Namun pemerintah Jepang mendorong pelaku industri wisata untuk menciptakan produk travel yang khas, mengangkat keunikan Jepang salah satunya Matsumoto dan salon dengan hairstylst hebat mereka. Lahirlah kemudian Kawai Beauty Japan ini.

Untuk mendapatkan pengalaman berwisata yang memasukkan unsur kecantikan di dalamnya, siapkan anggaran mulai USD 1.298 namun hotel yang ditawarkan untuk harga ini berbeda, bukan tempat Carnellin dan Tia menginap, melainkan Tokyo Inn Tozaisen Nishikasai. Bekerja sama dengan Garuda Indonesia, paket perjalanan ini memakan waktu 6 hari 4 malam termasuk visit ke Tokyo Disneyland Theme Park dan salon di Tokyo. Mulai bulan depan hingga akhir tahun Anda bisa menjajal gaya traveling beauty blogger ini. Kalau Anda blogger perempuan, perjalanan unik ini bakal menjadi bahan cerita khas yang mengisahkan jalan-jalan ala beauty blogger versi Anda.

Atau Anda mau menciptakan perjalanan ala beauty blogger di negeri sendiri atau kota favorit di Indonesia? Kalau Tokyo punya ciri khas salon premium dengan hairstylist berdedikasi tinggi, Jakarta dan Bali juga punya produk kecantikan khas yang cocok dijadikan destinasi wisata, yakni spa, mulai city spa, Indonesia spa juga gabungan spa barat dan timur. Atau ada destinasi wisata lain di kota Anda yang cocok untuk traveling ala beauty blogger semacam ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun