Mohon tunggu...
Wardah Nazifah
Wardah Nazifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Salah satu mahasiswa UIN Jakarta yang menyukai tahu brontak.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Biografi

9 Maret 2023   17:00 Diperbarui: 9 Maret 2023   17:05 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamu'alaikum semuanya,

Perkenalkan nama saya Wardah Nazifah, biasa dipanggil Wardah. Lahir di Padang, 24 Mei 2004 tepatnya 18 tahun yang lalu. Saya terlahir dari orang tua yang luar biasa dengan 5 bersaudara. 2 kakak laki-laki, 1 kakak perempuan, dan 1 adik perempuan. Orang tua saya merantau dari Pasaman Barat ke Kota Padang sejak tahun 1990 dan akhirnya menetapkan untuk tinggal di Kota Padang hingga saat ini.

Mengenai hobi, sebenarnya saya tidak bisa menetapkan apa yang sebenarnya saya hobi kan. Karna, apa yang saya lakukan terkadang tergantung suasana hati dan pikiran saya. Namun jika berbicara tentang makanan favorit, say sangat menyukai es krim, minuman dingin, dan keripik sanjai.

Tidak jauh dari hobi dan makanan favorit, sedikit saya ceritakan perjalanan tentang pendidikan yang saya tempuh hingga sekarang. Saya menempuh pendidikan sejak tahun 2009 di TK Sabbihisma, kemudian lanjut di SD Sabbihisma hingga tahun 2016, setelah itu lanjut ke  SMP dan MA Ar-Risalah, sekolah ini merupakan boarding school yang terletak di Air dingin, Kota Padang.

Di boarding saya mendapat ilmu agama yang lebih dominan dari ilmu umum. Guru-guru saya di boarding memberi saya banyak ilmu tentang Agama, Syariah, Akhlak, Ubudiyah, dan berbagai ilmu lainnya. Saya bahagia sekali bisa bersekolah di boarding bertahu-tahun, meski terkadang saya merasa bosan dan jenuh di dalam nya. Tapi saya tetap berusaha bertahan karna menurut saya itu hanyalah ujian bagi seorang santri, sampai akhirnya saya lulus.

Setelah lulus saya ingin sekali melanjutkan pendidikan saya di luar kota kelahiran saya. Meski saya tinggal di Padang, Sumatra Barat, Namun hati saya sama sekali tak tergerak ingin kuliah di tempat dimana saya tinggal, dan pada akhirnya saya memilih UIN Jakarta.

Di UIN Jakarta tepatnya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini saya memilih jurusan Perbankan Syariah. Alasan saya mengambil jurusan ini disebabkan karena melihat besarnya peluang lapangan pekerjaan dan karir yang besar seiring dengan pesatnya kemajuan dari berbagai aspek di negeri kita ini.

Selama berkuliah di jurusan Perbankan Syariah, jurusan ini telah mengajarkan saya untuk menjadi seorang yang teliti, penyabar, dan tenang dalam menghadapi sesuatu yang biasa saya praktekkan apabila bertemu dengan laporan keuangan. Apalagi kalau harus menemukan hasil yang berbeda antara debit dan kredit, saya dituntut untuk memiliki kemampuan analisis yang baik untuk mengetahui dimana letak kesalahan tersebut. Selain itu, ilmu-ilmu yang saya dapatkan juga banyak yang dapat saya praktekkan dalam kehidupan pribadi saya, dan saya juga mengerti bagaimana bisnis syariah itu dapat dikembangkan.

Demikian sedikit cerita hidup saya, banyak cerita yang sebenarnya saya singkat, Karna saya menganggap tidak semua hal pribadi saya bisa ungkapkan ke public.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun