Mohon tunggu...
Kraiswan
Kraiswan Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Apa Harus Dipaksa agar Mau Olahraga? (2)

16 Januari 2025   13:21 Diperbarui: 16 Januari 2025   13:21 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memang harus dipaksa agar mau berolahraga | dokumentasi pribadi

Perlahan namun pasti. Satu demi satu langkah, anak kami mengayun sepedanya, aku dan istri mengiring dengan berjalan kaki, sesekali berlari kecil. Ada anak lain naik mobilan jeep, anak kami jadi pengen. Lihat ada yang naik truk atau forklift mainan, pengen juga. Gawat.

"Ayo, kita kejar mobil itu. Jangan ketinggalan!" ujarku memberi semangat. Satu putaran, dua putaran, tiga putaran. Targetnya lima putaran. Putaran ke empat anak sudah hampir menyerah. Maka, kami tambah motivasinya. "Kalau kamu bisa lima putaran dan tidak naik mobilan, nanti papa belikan kamu es krim. Mau?" (Disclaimer: ini bukan suap yes, tapi motivasi.)

Memang harus dipaksa agar mau berolahraga | dokumentasi pribadi
Memang harus dipaksa agar mau berolahraga | dokumentasi pribadi

Akhirnya kami berhasil. Anak berhasil naik sepeda lima putaran, bapak-mamanya juga berjalan lima putaran. Refreshing sekaligus olahraga, meski ada udang di balik batu.

Sudah mau pulang pun, anak kami tetap tergoda untuk naik mobilan. Mana penyewanya sudah mau tutup lapak. Begitulah manusia. Kami segera pulang, lalu mampir warung dekat rumah. Anak mendapat reward: es krim. Bapak mamanya ikut sehat, berjalan santai keliling lapangan lima kali.

Meski dipaksa, kesampaian juga olahraga dadakan untuk menutup liburan. Rupanya, memang perlu dipaksa agar mau olahraga. --KRAISWAN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun