Mohon tunggu...
Kraiswan
Kraiswan Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Mau Slow Living, ke Salatiga Aja!

4 Januari 2025   01:04 Diperbarui: 4 Januari 2025   14:46 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan tol dengan pemandangan Gunung Merbabu | foto: PT Trans Marga Jateng via kompas.com

Jika kamu diberi pilihan, tinggal di tengah gedung tinggi yang banyak polusi atau di antara pepohonan? Kalau aku sih pilih yang kedua. Meski wilayahnya kecil, Salatiga punya banyak ruang terbuka hijau. Di belakang rumah sawah, geser sedikit Rawa Pening dan hutan pinus di daerah Kopeng.

Sitalang adalah salah satu daerah di pinggiran Salatiga. Sejak lima tahun ini, desa ini menjadi terkenal dengan penggunaan dana desa untuk membangun wisata desa. Terletak di antara persawahan, daerah ini menjadi jalur tracking atau joging masyarakat. Di salah satu sisinya, tersaji sawah yang membentang dan Gunung Merbabu. Di mana lagi kamu mendapat pemandangan seindah ini?

Joging dengan pemandangan seindah ini | foto: KRAISWAN
Joging dengan pemandangan seindah ini | foto: KRAISWAN

Kurangnya satu: gajinya kecil

Tak ada kota yang sempurna, termasuk Salatiga. Selain kelebihan di atas, pekerja di Kota Salatiga gajinya kecil, lebih kecil daripada Kabupaten Semarang. Salah satunya tidak banyak industri di Salatiga. Tapi, tinggal di Salatiga itu menyenangkan. Maka, timbulah ungkapan,

Salatiga: Ditinggal bikin kangen, ditungguin ndak bikin kaya.

Kerja di kota metropolitan, pensiun di kota kecil

Sebagai jalan tengahnya, ada yang ingin bekerja di metropolitan selagi masih muda, lalu pensiun di kota nyaman seperti Salatiga. Iya, kalau tidak keburu sakit. Kamu tidak ingin menikmati keindahan tempat tinggal dalam kondisi sakit, bukan?

Semuanya kembali pada kamu. Apakah ingin mengejar uang, atau memilih slow living di kota nyaman. Apapun pilihannya, sesekali kunjungilah Salatiga. Dijamun, kamu bakal kembali. --KRAISWAN  

Referensi: 1, 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun