Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Nabung Bareng Pacar? Boleh, Asalkan...

7 Juni 2023   13:37 Diperbarui: 9 Juni 2023   14:23 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menabung receh demi target 1 juta Peso | foto: Facebook via tribunnews.com

Aku dan pacar (sekarang menjadi istriku) juga pernah nabung bareng. Puji Tuhan tidak pernah ada masalah serius, bahkan berhasil sampai ke jenjang pernikahan. Berikut ini beberapa tips agar sukses menabung bareng pacar.

1) Satu visi menuju pernikahan 

Berpacaranlah jika sudah siap menikah. Ini prinsip paling mendasar. Maka jika ada anak yang masih sekolah, apalagi SD ngomong pacaran, lupakan saja. Beli paket data juga masih minta orang tua. Kalau sudah bekerja dan mandiri, bolehlah berpacaran.

Orang yang sudah bekerja juga belum tentu berorientasi pada pernikahan. Pacaran harusnya diarahkan untuk persiapan menikah. Jika kita dan pasangan sudah sevisi mengarah pada pernikahan, sah saja untuk menabung bersama. Menyiapkan rumah tangga berdua, dimulai dari menabung.

2) Realistis dan berpikiran dewasa

Biasanya, usia yang tepat untuk wanita menikah adalah 25, sedangkan pria 30. Ini pun relatif, tergantung pribadi masing-masing. Usia juga penting menjadi pertimbangan dalam menikah. Selain faktor kesehatan, juga perencanaan keuangan.

Misal pria mau menikah usia 30 tahun. Agar mencapai jumlah tabungan ideal, ia dan pasangannya berkomitmen menabung bareng selama 5 tahun. Artinya, saat menikah ia berusia 35 tahun. Bagaimana dengan usia calon istrinya? Kalau seusia atau lebih tua kasihan, bahaya menopause.

Menabung bersama pacar harus realistis. Tidak harus menunggu tabungan banyak. Tidak harus menggelar pesta mewah, apalagi sampai berhutang demi mengesankan orang lain. (Kapan lalu viral pasangan milenial menikah di KUA. Anti ribet. Kalau ada uang bisa dipakai liburan dan mencicil rumah. Keren.)

Pasangan yang sudah dewasa akan lebih ketat menjaga gaya hidupnya. Tidak akan belanja seleluasa saat masih lajang atau awal pacaran. Ia juga tidak akan berani berhutang untuk pernikahan. Karena kalau menikah saja sudah hutang, bagaimana untuk kehidupan sehari-hari kelak?

Lebih baik tetapkan target waktu dengan bekerja segiat-giatnya, jumlah tabungan yang terkumpul itu yang dipakai untuk pernikahan. Ingat, hidup berumahtangga dimulai setelah pesta berakhir. Mau makan apa sebulan pertama jika tabungan sudah nol?

3) Saling percaya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun