Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Libur di Tengah Minggu, Ajak Anak ke Tempat Wisata Eco Park

20 Mei 2023   22:58 Diperbarui: 21 Mei 2023   10:52 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berlibur ke tempat wisata eco park | dokumentasi pribadi

Hari-hariku sebagai guru sudah penuh dengan tugas harian, ditambah dengan les tambahan empat kali seminggu. Akhir pekan, biasanya bisa mengajak anak dan istri jalan-jalan. Tapi, sering ada pekerjaan tambahan.

Kamis, 18/5/2023 adalah tanggal merah memperingati Kenaikan Isa Almasih. Semalam sebelumnya, aku dan istri sudah membuat rencana, mau ke mana setelah ibadah? Jalan-jalan, ke kampung tempat orang tua, atau di rumah saja?

Akhir pekan ini akan ada pekerjaan tambahan, mustahil bisa jalan-jalan. Maka di hari libur ini kami luangkan waktu untuk jalan-jalan dengan anak.

Kami menyiapkan anak bayi kami (1,5 tahun) ikut ibadah jam 9 pagi. Kami pastikan dia kenyang sebelum berangkat. Susu, snack dan mainan sudah disiapkan istriku. Inilah 'senjata' kalau anak kami rewel. Syukurnya, ia bisa kondusif selama ibadah. Anak pintar.

Selesai ibadah sekitar pukul 10.30 WIB. Dari rapat semalam, kami mempertimbangkan dua pilihan. 1) Mengajak anak kami naik bus ke arah Solo/ Semarang. Ini menjadi latihan dan pengenalan buatnya supaya tidak syok perjalanan jauh.

2) Mengajak jalan-jalan di sebuah tempat wisata yang bernuansa alam, yang biaya dan jarak terjangkau, dan kalau bisa yang ada hewan-hewannya.

Dengan beberapa pertimbangan, kami putuskan opsi kedua. Dari story WA teman, kami terinspirasi untuk mengunjungi sebuah tempat wisata di daerah Cepogo, Boyolali, sekitar 50 menit perjalanan dari domisili kami.

Kami kepo melalui akun Instagram. Nampaknya, tempat wisata ini paling cocok untuk dikunjungi. Cepogo Cheese Park, merupakan wisata eco park yang dikelola oleh Cimory Group. Cimory sendiri sudah punya enam cabang, 3 di Puncak, Bawen, Prigen dan Boyolali.

Eco park dapat diartikan sebagai taman yang berbasis rekreasi alam yang bertujuan meningkatkan interaksi manusia dengan lingkungannya. Kami pernah mencoba yang di Ungaran, tapi kurang menarik. Meski strategis di tepi jalan, tempatnya sempit, mau parkir juga susah.

Anak bayi suka melihat hewan-hewan | dokumentasi pribadi
Anak bayi suka melihat hewan-hewan | dokumentasi pribadi

Kalau lokasi yang di Cepogo ini lebih luas, dan banyak koleksi hewan-hewan. (Anak kami sangat suka melihat hewan.) Berikut ini kelebihan wisata eco park yang cocok dikunjungi bersama keluarga, khususnya bersama anak kecil.

1) Harga tiket terjangkau

Kami termasuk kelompok orang tua penggemar wisata murah, bagus, dekat dan bernuansa alam. Kalau bisa yang gratisan, hehe. Tiket masuk ke Cepogo Cheese Park Rp30.000/orang. (Rp10.000 untuk deposit, bisa ditebus saat mengembalikan kartu).

Anak yang tinggi badannya di bawah 80 cm masih gratis. Anak kami hampir 80 cm, tapi masih di bawah garis, lumayan... Di kawasan Cepogo Cheese Park ini cukup luas dengan kontur tanahnya berbukit-bukit. Banyak kandang hewan yang bisa dinikmati secara gratis.

Ada beberapa kandang yang memungkinkan pengunjung berinteraksi langsung dengan hewan seperti kuda poni dan kelinci, dengan membayar Rp10.000/ orang. Pengunjung mendapat segelas plastik wortel potong untuk pakan.

2) Fasilitas lengkap

Selain harga terjangkau, daya tarik bagi pengunjung di tempat wisata adalah fasilitas yang lengkap. Paling mendasar tempat parkir luas, dan toilet bersih. Dengan konsep farm, Cepogo Cheese Park menyediakan caping untuk dipinjam pengunjung, gratis. Tempat pembelian tiket dan snack juga tersebar di beberapa titik.

Selain itu, tersedia tempat duduk untuk pengunjung beristirahat jika lelah berkeliling. Ada juga tanah lapang berumput, yang bisa dijadikan tempat duduk lesehan.

Istirahat, lesehan di rumput | dokumentasi pribadi
Istirahat, lesehan di rumput | dokumentasi pribadi

Ada wahana seperti kereta mainan (Rp10.000/ anak + 1 pendamping), dan ATV (Rp20.000/ orang). Saat membeli tiket masuk, tiap orang akan mendapat satu buah yoghurt sachet. Lalu juga voucher untuk membeli es krim dan ice lemon tea @20% off. Tersedia snack seperti sosis goreng.

Naik 'kereta'dengan anak bayi | dokumentasi pribadi
Naik 'kereta'dengan anak bayi | dokumentasi pribadi

3) Suhu udara sejuk

Yang tak kalah menarik, Cepogo Cheese Park ini berada di daerah ketinggian seperti Kopeng, sehingga suhu udaranya sejuk. Biar di tengah hari sinar matahari menyingsing, rasanya sejuk. Menyenangkan.

Pengunjung tidak perlu memakai jaket. Tidak terlalu panas maupun dingin. Caping disediakan pengelola untuk antisipasi supaya pengunjung tidak silau. Kami sudah menyiapkan topi dari rumah, biar kompak dengan anak bayi.

Setelah puas berkeliling dan melihat bermacam hewan serta mendokumentasikan dalam foto dan video, si anak bayi pun kelelahan. Kami bersiap pulang. Sedikit antri di loket deposit.

Kami puas berwisata ke tempat ini. Anak bayi kami juga senang. Pilihan yang tepat untuk libur di tengah pekan. --KRAISWAN 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun