"Jangan keluar malam-malam, tidak elok." Demikian nasihat orang tua zaman dulu.
Memang malam hari lazimnya adalah waktu untuk beristirahat, bukan beraktivitas. Apalagi zaman dulu, sumber penerangan belum sebanyak dan secanggih sekarang. Dalam kondisi gelap malam, lebih besar risiko terjadi kecelakaan maupun tindak kejahatan. Apalagi bagi kaum perempuan.
Kegelapan juga menjadi 'musuh' bagi yang fobia tempat gelap. Ada yang kalau tidur harus ada penerangannya, tidak bisa dalam gelap.
Tempat gelap juga diidentikkan dengan sesuatu yang menyeramkan, kedukaan, jahat dan berbau kriminal. Misalnya ungkapan "pasar gelap", "bisnis gelap", "kekasih gelap", "sejarah gelap"; bahkan mengarah pada diskriminasi "kulit gelap".
Namun, tahukah Anda bahwa gelap malam---betapa pun negatif citra yang dialamatkan padanya---ternyata ada yang memberi dampak positif bagi kehidupan manusia. Kita harus bersyukur Tuhan menjadikan terang untuk membedakan siang dari malam.
Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya... Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Kejadian 1:1-3
Allah Sang Maha Pencipta memperhatikan aspek keseimbangan dalam menciptakan bumi. 24 jam dalam satu hari, Allah menjadikan siang dan malam seimbang, masing-masing 12 jam. Tujuannya tidak lain supaya kita, manusia, bisa beraktivitas dan beristirahat secara proporsional. Itu artinya gelap malam sangat penting bagi hidup kita.
Islandia, salah satu negara di daerah kutub menjadi salah satu negara yang paling unik. Meski dianugerahi keindahan alamnya yang memesona, di Islandia hampir tidak pernah datang malam. Islandia menjadi negara yang mataharinya bersinar terus hampir 24 jam. Mau jam 06.00, 12.00, 21.00 atau jam 23.00; tetap terang. Wow! Bukankah ini menyenangkan, karena tidak pernah ada kegelapan di negara ini. Terang sepanjang hari.
Fenomena ini makin terasa khususnya di Kota Akureyri dan Pulau Grimsey. Hal ini terjadi karena wilayah itu berada di Lingkar Arktik dan dekat dengan Kutub Utara, di mana matahari terus bersinar. Bayangan bulan yang jatuh di permukaan bumi tidak menutupi negara Islandia.