Namamu terpatri indah
Dalam hati nan gundah
Menyesap dalam darah
Mengurai, dan menjajah
*
Lalu mengapa hanya sekedar nama
Yang bisa aku gapai
Sedangkan sang pemilik nama
Tak jua tercapai
*
Namamu membawa kenangan
Akan perhatian yang kau berikan
Atau entah mungkin hanya aku yang terlampau berharap
Kau tak sengaja berucap
*
Meninggalkan semua yang kau jaga dengan kukuh
Dan impiku akan kau basuh
Dengan hari baru
Hati baru
Nama baru.
[caption id="attachment_335195" align="aligncenter" width="560" caption="www.pinterest.com"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H