Mohon tunggu...
Wanda Levia
Wanda Levia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Informatika

UIN Maulana Malik Ibrahim

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kemiskinan Ekstrem: Workshop Soft Cookies dan Branding di Desa Undaan

2 Februari 2024   19:03 Diperbarui: 2 Februari 2024   20:01 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Undaan, 20 Januari 2024 - Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 186 menggelar workshop bertema "Dari Dapur Ke Pasar Online: Workshop Cara Pembuatan Soft Cookies dan Strategi Branding untuk Memulai Usaha Home Industry." Acara ini dihadiri oleh ibu-ibu PKK desa Undaan, sebagai langkah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam mengatasi kemiskinan ekstrem.

Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Pelaksana, Amasta Pibagya, yang menyampaikan tujuan dari workshop ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu PKK agar dapat mengembangkan potensi ekonomi di tingkat rumah tangga.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Bu Budi, selaku Ketua PKK Desa Undaan, yang menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif KKM Kelompok 186 dalam memberdayakan masyarakat melalui kegiatan yang bermanfaat ini.

"Workshop ini adalah langkah positif untuk membantu ibu-ibu PKK memulai usaha dari rumah. Dengan berbagai keterampilan yang akan diperoleh, kami berharap bisa membantu meningkatkan ekonomi keluarga di lingkungan kita," ujar Bu Budi.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Workshop dilanjutkan dengan sesi pemateri branding, yang dipandu oleh Amasta Pibagya, seorang Graphic Designer Ayam Goreng Nelongso. Dalam materinya, Amasta membahas strategi branding yang efektif untuk produk home industry, termasuk pemasaran melalui platform online.

"Branding yang baik dapat membuat produk Anda lebih dikenal oleh pelanggan. Kunci utama adalah menciptakan identitas yang unik dan menarik untuk produk Anda, serta memahami pasar yang akan Anda tuju." ujarnya.

Tahap berikutnya adalah sesi tanya jawab, di mana para peserta aktif berdiskusi dan bertukar pikiran terkait strategi branding yang telah dipresentasikan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Pemateri berikutnya, Frisca Wulandari, Anggota KKM Kelompok 186, menyampaikan materi tentang teknik pembuatan soft cookies yang lezat dan memiliki daya jual tinggi.

"Dengan bahan-bahan sederhana dan teknik yang tepat, kita dapat memulai usaha home industry soft cookies yang menjanjikan," kata Frisca sambil mempraktekkan langkah-langkah pembuatan cookies secara langsung.

Sesi tanya jawab juga diberikan setelah pemateri kedua selesai, dilanjutkan dengan pembagian hasil soft cookies yang telah didemokan. Para ibu-ibu PKK berkesempatan untuk berbagi pengalaman dan mendapatkan informasi lebih lanjut terkait pembuatan soft cookies.

Acara ditutup dengan harapan dari KKM Kelompok 186 agar workshop ini dapat memberikan manfaat nyata bagi peserta, serta menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga di tingkat masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun