Penyakit virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2.
Sebagian besar orang yang tertular COVID-19 akan mengalami gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa penanganan khusus. Namun, sebagian orang akan mengalami sakit parah dan memerlukan bantuan medis.
Dalam adanya COVID-19 ini indonesia menerapkan adanya penangkal atau pencegahan agar dapat melindungi kekebalan tubuh manusia dari virus tersebut.
Penangkalan tersebut sebelumnya sudah dilakukan diberbagai negara seperti:Amerika,inggris dan lain lain
Setelah penangakalan tersebut dapat membuahkan hasil maka indonesia juga membuat obat penangkalan tersebut obat tersebut disebut dengan VAKSINÂ
Vaksin mempunyai banyak jenisÂ
Tipe vaksin yang digunakan di indonesia adalah:1.Sinovac 2.Astrazeneca 3.Moderna 4.Prizer 5.Sinopharm
pada saat ini kampus unisa yogyakarta sudah memberikan vaksin kepada seluruh mahasiswa dan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin baik dosis 1 sampi dosis 3Â
Tetapi unisa yogyakarta juga membatasi pemberian vaksin tersebut dan tidak ada disetiap hari.unisa yogyakarta akan memberitahukan apabila merek akan memberikan vaksin kepada mahasiswa dan masyarakat dan kampus unisa yogya membatasi 100 -200 jiwa orang untuk mendapatkan vaksin dalam 1 hari.
unisa juga berperan penting dalam pemberian vaksin tersebut.
Kampus unisa yogyakarta memberikan beberapa sembako contoh mintak goreng dan gula pada saat vaksinisasi agar masyarakat yang takut divaksin ingin mengikuti vaksin tersebut.
Pada saat pemberian minyak tersebut berpasan dengan harga minyak yang sedang menaik atau sedang susah didapatkan oleh masyarakat,jadi beberapa masyarakaat yang awalnya takut divaksin jadi ingin dicamsub karena adanya beberapa dorongan dari  unisa yogya untuk mengurangi kesusahaan atau kelangkahan pada minyak goreng tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H