Bos Rental Mobil Ditembak Oleh Oknum TNI

Tangerang,  awal tahun 2025, publik dikejutkan dengan kasus penembakan bos rental mobil oleh oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI). tepatnya pada kamis 01 januari 2025, di area tol tangerang - merak.

Penembakan terjadi bermula saat romobngan ilyas abdul rahman yang menjadi korban, mengejar pelaku penggelapan mobil. Menurut keterangan Agam anak dari korban mengatakan "ayah dan dirinya sempat mealporkan ke polsek cinangkan untuk meminta pendampingan, namun ditolak oleh pihak kepolisian lantaran pernah menangangi kasus yang serupa tapi seorang rentenir."

Tidak mendapatkan respon baik, ilyas bersama rombongan, melakukan pengejaran sendiri, tepatnya di area tol kilometer 45 tangerang - merak mera menemukan mobil Brio dengan nomor polisi B 2694 KZO yang disewa oleh seseorang menggunakan data palsu.

Melihat mobil didepannya, rombongan korban memberhentikan dan mengampiri, melihat oknum membawa senjata api ilyas dan romobangan tidak melawan. 

Sebanyak empat kali suara tembakan, ilyah tertembak dua kali dan  teman korban rahmi abu bakar masih dirawat di rumah sakit dengan keadaan krisi. 

Kejadiaan tersebut membuat heboh para pemilik rental mobil seindonesia, kasus penggelapan, berupah menjadi kasus penembakan. 

Sementara itu, Laksamana Panglima kormada RI Laksadaya TNI Denih Hendrata menyampaikan kepada awak media "bahwa ada 3 oknum yang terlibat dalam kasus ini, 2 dari Anggota Korsp Pasukan Katak (KOPASKA) dan 1 Angkatan Laut (AL)."

lebih lanjut beliau menerangkan bahwa " penembakan dilakukan untuk pembelaan diri."

Pernytaan ini mencuat mendapatkan penolakan dari publik. lantaran tidak seharusnya sebagai anggota membawa senjata berapi sembaarangan tanpa ada tugas khusus.

Korban merupakan bagian dari Asosiasi Rental Mobil Indonesia (ARMI), sangat jelas bahwa dari masyarakat menginginkan kasus ini terus di telusuri, supaya memberikan keamanaan bagi para pengusaha rental mobil.