Apalagi jikalau kita dalam keadaan genting seperti yang dialami penulis, meskipun tidak seberapa tapi bagi penulis kebaikan itu sangat berjasa. Bahwasanya adanya warung kecil selain meningkatkan taraf perekonomian warung itu memiliki nilai moral yang harus kita jaga. cerita penulis adalah salah satunya, diluar sana banyak orang yang sangat terbantu dengan adanya warung kecil yang melayani tidak banyak aturan.
mulai dari menukerkan barang, makan dikasih tambahan, bahkan tidak jarang sering melakukan DARMAJI (Dahar Lima Ngakune Siji) kalau dalam bahasa indonesia Makan lima mengaku satu.
Jasa yang sudah dilakukan oleh pemilik warung selalu penulis ingat sampai tulisan ini dibaca oleh kompasianer. Masih ada keniatan untuk membayar jasa pemiliki warung, namun sampai saat ini penulis belum dikasih kesempatan untuk berangkat kearah tegal.
Mungkin rencananya akan seperti ini, memesanan makanan dengan harga pas tapi penulis akan mengaku makan lebih, sehingga bayarnya akan lebih dari apa yang penulis makan. Kalau rencana ini bisa diterima oleh pembaca, maka ijinkan penulis untuk berangkat ketegal mampir diwarung kecil itu dan membalas jasa yang sudah penulis rasakan pada tahun 2020-.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H