Mengembangkan usaha yang prospektif tidak harus dengan bisnis berskala besar. Dengan beternak hewan piaraan termasuk kelinci hias, besar kemungkinan mendatangkan banyak keuntungan jika dikelola secara serius. Seperti yang kita tahu, banyak para pelaku UKM yang mengembangkan cara ternak kelinci hias sebagai ladang bisnis sekaligus mengembangkan hobi.
Cara ternak kelinci atau budidaya kelinci sebenarnya tergantung dari jenis kelinci yang akan diternakkan. Perlu diketahui kelinci terbagi menjadi 2 kelompok yang mempengaruhi cara pengembangannya yaitu jenis kelinci hias dan kelinci budidaya.
Kelinci hias memiliki banyak sekali species silakan baca disini
Di Indonesia, ada satu fokus utama yang perlu diperhatikan oleh calon peternak kelinci. Dalam hal ini nilai penjualan yang tinggi untuk jenis kelinci tertentu menjadi alasan mengapa sebua peternakan kelinci mampu berkembang pesat. Biasanya kelinci hias yang diternakkan di Indonesia mempunyai keunggulan yang berbeda. Tentu saja untuk kelinci hias kualitas terbaik harganya cukup mahal.
Urutan Cara Beternak Kelinci
Ada beberapa cara ternak kelinci untuk kelinci hias ataupun jenis kelinci lainnya, terutama tahapan-tahapan yang harus dipersiapkan secara berurutan. Lebih lengkapnya, berikut poin-poinnya:
- Menyiapkan Kandang
Untuk cara ternak kelinci, ada dua pilihan tipe kandang yaitu tipe terbuka dan tertutup. Kandang terbuka umumnya berupa area yang cukup luas atau hamparan lahan yang dikelilingi pagar. Disini kelinci dibiarkan berkeliaran di area tersebut.
Untuk kandang kelinci tertutup berupa ruangan yang dibatasi dinding, atap, dan lantai. Jenis kandang tertutup ini lebih cocok untuk ternak kelinci yang intensif. Cara ternak kelinci dengan kandang tertutup membutuhkan dua tipe kandang yakni tipe postal dan tipe baterai. Kandang tipe postal berfungsi untuk menempatkan beberapa ekor kelinci sekaligus untuk merawat anak kelinci. Sedangkan kandang baterai berupa rak bersusun dan hanya menampung satu ekor kelinci dewasa per-kandangnya.
- Â Memilih Indukan
Bagian yang tak kalah penting dari cara ternak kelinci yaitu memilih indukan, dan ini harus benar-benar diperhatikan. Indukan kelinci akan mempengaruhi produktivitas serta kualitas hasil budidaya terutama untuk kelinci hias.
Indukan kelinci yang berkualitas adalah kelinci yang mempunyai riwayat kesehatan yang baik. Dan berasal dari keturunan kelinci yang mampu menghasilkan banyak anak dalam satu kali lahiran. Indukan kelinci yang bagus juga mempunyai pinggul bulat penuh, punggung yang tidak cekung (rata), bermata cerah, dan bulu-bulunya bersih terutama area sekitar kelamin.
- Â Memberi Pakan
Tahapan cara ternak kelinci selanjutnya adalah memberi pakan. Kelinci yang diternakkan di alam bebas umumnya terbiasa makan tumbuhan warna hijau seperti daun-daunan, rumput, daun singkong, jagung, pepaya, dan sayuran (sawi, wortel, lobak, dll). Kita bisa menambahkan makanan yang disukai kelinci yaitu vitamin dan konsentrat.
Pakan berupa konsentrat yang dimaksud disini yaitu berupa pelet buatan pabrik makanan ternak dan memiliki kandungan berbagai nutrisi. Harga pellet sendiri cukup mahal, namun tentu saja sebanding dengan manfaatnya yaitu meningkatkan sistem kekebalan tubuh kelinci. ( baca : manfaat makanan yang biasa di konsumsi kelinci )