Mohon tunggu...
Walkhot Silalahi
Walkhot Silalahi Mohon Tunggu... Guru - Mencerdaskan generasi penerus bangsa

Menuangkan ide dalam bentuk cerpen juga dalam artikel dalam hal pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gadis Berkerudung Merah

8 Desember 2021   11:24 Diperbarui: 8 Desember 2021   11:32 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Namun sebelum itu, Panitia pensi menyuruh kami berbaris perkelas sesuai tingkatan kelas masing-masing. Tentu aku berbaris di belakang Alisya.

Aku terus memperhatikannya, ia begitu penasaran dengan hasil juara pensi kemarin, Lalu aku berkata padanya

" Alisya, menurutku kamu bisa berpeluang menjadi  juara satu, karena penampilanmu sangat bagus kemarin"

Mendengar itu Alisya tersenyum tipis dan menjawab "Hahaha.. kamu bisa saja Nadine, Aku sama sekali tidak berharap akan menang,karena yang terpenting aku bisa melawan rasa gugupku saja itu sudah cukup" Jawabnya dengan tersenyum.

Ketika kami berdua sedang Asyik mengobrol,tiba-tiba  panitia naik ke atas panggung dan hendak membacakan nama juara pensi menyanyi.

Kami semua sangat terkejut ketika panitia itu berkata

"Selamat untuk Alisya dari kelas 11 MIPA"

Hal itu disambut tepuk tangan penonton yang begitu riuh.

Lalu aku langsung memeluk Alisya dan mengucapkan selamat padanya.

   Ia masih tak menyangka mendapat juara, Lalu panitia mempersilahkan Alisya ke atas panggung untuk menyampaikan sepatah dua kata.

Tak ada perasaan sedih pada dirinya, hanya raut wajah bahagia yang terpancar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun