Mohon tunggu...
agus walliet
agus walliet Mohon Tunggu... karyawan swasta -

aku laki laki sederhana

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ayo Wasit Sepakbola Indonesia, Jadilah Wasit yang Profesional

14 Januari 2016   21:32 Diperbarui: 14 Januari 2016   21:32 388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : www.antaranews.com

Salah satu elemen penting dalam pertandingan sepakbola adalah sang pengadil di tengah lapangan hijau. Semua keputusan terletak di pundaknya saat pertandingan berlangsung. Ia berlari hampir sepanjang waktu saat pertandingan berlangsung, tidak boleh lelah, lengah ataupun lalai. Dengan di bantu oleh 2 orang linesman, membuat tugasnya agak sedikit "ringan".

Saat memasuki lapangan, mereka (wasit dan linesman) tahu bahwa misi mereka adalah menjadi pengadil yang menjalankan tugas seadil-adilnya. Memberikan hukuman yang sepantasnya jika memang terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh pemain yang saling bertanding.

Tak jarang terjadi, jika di Liga Indonesia, keputusan wasit dianggap salah, dan wasit diuber-uber, didorong dorong, bahkan sampai ada yang dipukul oleh pemain, official bahkan pelatih. Sungguh berat menjadi pengadil di Liga Indonesia, karena hukuman bagi pemain, official dan pelatih  yang berlaku tidak pantas terhadap wasit,  kurang memberi efek jera kepada pemain yang melakukan tindakan tak terpuji tersebut.

Mari kita perhatikan sejenak liga liga luar negeri di kompetisi yang profesional, dimana setiap keputusan wasit adalah mutlak dan tidak ada atau jarang sekali terjadi aksi seperti yang kita temukan di Indonesia.

Ternyata, untuk menjadi wasit top, di Liga Liga Dunia, mereka dilengkapi oleh alat alat yang canggih untuk mendukung performa mereka di lapangan hijau saat bertugas.

Mari kita perhatikan gambar berikut, seperti yang dikutip oleh penulis dari panditfootball.com

Perkembangan teknologi dalam sepakbola sudah lazimnya dinikmati oleh seluruh komponen di dalamnya termasuk oleh para pengadil pertandingan. Peran wasit yang terbilang sakral sudah seharusnya banyak terbantu dengan alat-alat yang dapat mempermudah saat pengambilan keputusan.

Sumber : http://panditfootball.com

Hmm, ternyata untuk menjadi wasit yang profesional, disamping pengetahuan yang lebih tentang permainan sepakbola beserta pelanggaran pelanggarannya, juga harus dilengkapi dengan alat alat atau seperangkat perlengkapan yang jika kita lihat dari harganya, ternyata relatif "mahal"

Mari kita telaah satu persatu:

Vanishing Spray                     Rp.          255.000

Kartu dan Alat Tulis                Rp.            89.500

Radio Receiver                        Rp.     40.270.000

Flags Receiver                        Rp.       9.260.000

Tali & Pluit

Tali                                          Rp.            63.800

Pluit                                         Rp.            89.500

Kostum Wasit                           Rp.       1.500.000

Goal Decision Watch                Rp. 9.800.000.000

Satu Set dengan Perangkat

Goal Line Technology                  

*****

Penulis yakin, peralatan dan perlengkapan itu semestinya sudah disiapkan oleh sponsor atau PT yang ditunjuk untuk mengelola kompetisi di liga dimana sang wasit bertugas.

Harapan penulis kedepannya, agar liga kita tidak semakin jauh ketinggalan, tidak ada salahnya PT Liga Indonesia, menyediakan perangkat lengkap semacam itu, untuk membuat pertandingan semakin berjalan menarik dan terhindar dari keputusan ragu ragu dari sang pengadil di lapangan hijau.

 

Salam

Author

 

Agus Walliet

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun