Hola Wakulovers yang budiman! Indonesia memang banyak sekali lokasi wisata. Salah satu yang sangat terkenal adalah pulau dewata, Bali. Satu pulau berisi kebahagiaan, sangat banyak pilihan wisata mulai dari wisata pantai, pegunungan, ada juga daya tarik lainnya seperti perayaan-perayaan, bentuk bangunan yang masih pertahankan kearifan lokal, pertunjukan-pertunjukan budaya dan keramahan penduduk setempat. Selain itu, kuliner Bali tidak boleh menjadi hal yang dilewatkan. Ada banyak pilihan kuliner lezat di Bali. Mayoritas penduduk Bali beragama Hindu, kepercayaan Hindu memperbolehkan umatnya mengonsumsi daging babi, nah bagi Wakulovers yang muslim tidak perlu khawatir. Ada juga banyak kuliner halal yang legendaris sehingga terjamin kelezatannya. Apa saja ya? yuk kita simak!
1. Ayam Betutu Khas Gilimanuk Bali
Ayam Betutu Gilimanuk memang sudah sejak lama digandrungi para penikmat kuliner lokal atau mancanegara karena bumbunya yang meresap dan rasanya 'sangat Bali'. Pemiliknya berjualan sejak tahun 1976. Yang unik dari rumah makan ini adalah ayam betutu disajikan dengan daun gonde yang direbus setengah matang dan dicampur sambal terasi. Rasanya memang sedikit pahit, namun bila dimakan bersama nasi dan ayamnya rasanya menjadi lebih segar. Kamu dapat menentukan sendiri ukuran ayam betutu yang ingin dipesan, satu ekor, setengah ekor, atau hanya seperempat. Di setiap porsinya, kamu sudah mendapat gratis plecing kangkung lengkap dengan sambal khas dan kacang goreng untuk penghilang pedas.
2. Nasi Tempong Indra - Dewi Sri
Nasi tempong sudah ada sejak tahun 2006. Nama Nasi Tempong mendapat hak paten merek sejak tahun 19 April 2011. Nasi Tempong Indra, selain terkenal sering dikunjungi artis, terkenal juga karena rasa super pedasnya. Nasi tempong ini sebenarnya merupakan kuliner khas Banyuwangi, namun Nasi Tempong Indra ini sangat terkenal sehingga lama-lama dinobatkan sebagai kuliner halal di Bali yang wajib Anda coba. Nasi tempong sendiri adalah nasi yang disajikan dengan berbagai lauk, lalapan, dan sambal. Beberapa jenis lauk yang tersedia di rumah makan Nasi Tempong Indra adalah ayam, bebek, ati - ampela, babat, dan empal yang bisa disajikan bakar ataupun goreng. Nasi Tempong Indra ini dikenal dengan rasa sambalnya yang sangat pedas.
3. Warung Mak Beng
Warung Mak Beng berdiri sejak tahun 1941 dan berada dilokasi strategis tempat wisata Sanur. Menu andalan disini antara lain sup kepala ikan dan ikan goreng bumbu pedas. Di warung mak beng ini dipasang foto-foto para artis ternama yang pernah berkunjung kesana. Tuh artis saja banyak yang kesana, jadi Wakulovers wajib coba banget nih!
4. Warung Mina
Rumah makan yang telah berusia lebih dari 24 tahun ini menyajikan menu khas ikan air tawar. Beberapa menu andalan dari Warung Mina ini adalah gurame goreng, gurame filet santan kemangi, cumi goreng, lele goreng, gurame asam pedas, gurame asam manis, cumi goreng tepung dan beberapa menu yang lainnya. Warung Mina pertama kali didirikan di daerah Peguyangan tepatnya pada tahun 1994. Rumah makan ini mendesain tata ruang sedemikian rupa dengan rumah-rumah kayu tradisional khas Lombok. Berbentuk rumah panggung dengan tiang-tiang bulat berwarna cokelat. Suasana santai semakin kuat karena terdengar gemericik air mancur dari kolam yang terletak di sisi utara halaman rumah makan.
5. Nasi Jinggo Thamrin
Nasi Jinggo di emperan depan pertokoan Thamrin Indah yang sudah ada sejak tahun 1995 ini, menyediakan nasi jinggo putih dan kuning. Untuk nasi putih ada dua pilihan lauknya, yaitu ayam atau daging sapi, sedangkan untuk rasa pedasnya mulai dari tingkat yang paling pedas sampai yang sedang. Untuk ayamnya berupa ayam suwir, orik tempe, dan mie, sedangkan untuk daging sapi, ada tambahan potongan telor yang kecil di dalamnya atau juga taluh mice (telur merica). Ciri khas nasi jinggo adalah bungkusannya yang menggunakan daun pisang.
Itu dia 5 referensi kuliner legendaris yang halal di Bali. Wakulovers yang muslim maupun non muslim boleh banget cobain karena citarasa masakannya dijamin lezat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
