Oli ini berfungsi untuk memastikan kemudi mudah digerakkan dan terasa ringan. Oli ini juga perlu diganti secara berkala, minimal setiap 40.000 KM sekali. Jika kemudi anda saat digerakkan terganggu atau berat coba periksa power steering oil ini, apakah masih layak pakai atau tidak.
* Oli Transfer Case
Oli ini umumnya terdapat di mobil jenis All Wheel Drive. Oli ini berguna melindungi rantai dan juga bearing dari kendaraan tersebut sehingga nantinya semua komponen yang terhubung mudah berputar dan tidak cepat aus. Untuk jenis oli ini anda perlu mengecek apakah olinya masih melumasi rantai dan masih layak pakai atau tidak.
* Oli Gardan
Oli gardan dengan oli transmisi itu berbeda jenis. Oli transmisi berfungsi untuk melumasi bagian gear percepatan, synchromesh dan berbagai komponen lain agar tidak cepat aus di komponen transmisi. Sedangkan Oli Gardan merupakan minyak pelumas yang digunakan pada komponen gardan atau differential. Gardan berposisi di bawah mobil, sehingga jika ingin mengcek cukup mudah. Oli jenis ini perlu di cek dan diganti secara berkala yang dilakukan setiap 40.000 KM.
*Oli Kompresor Mobil
Oli ini berfungsi untuk memastikan kompresor AC mobil tetap berfungsi normal. Penggantian oli ini biasanya setiap 1 tahun sekali. Kalau AC anda kurang dingin lalu berisik, itu mungkin oli kompresor sudah perlu diganti.
Itulah jenis-jenis oli mobil yang terdapat pada mobil anda. Semoga blog ini dapat berguna bagi semua orang.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI