Sungguh lucu tatapan mereka
Menyihir langkah menghindar tak tertata
Seakan menjauh tak kenal denganku
Membabi buta dalam pikir hidupku
Bersila di dimensi yang sama
Tapi kenapa menjadi asing?
Berkumpul berselang ria
Tapi kenapa seakan hilang?
Sungguh banyak semut di kepala
Aku tak dapat memahami
Ada apa dengan mereka?
Kenapa hanya ada sebelah mata yang menatap?
Tapi tak apa..
Aku bangga dengan diri sendiri
Bersyukur pada tuhan
Bila mereka ujian untukku
Maka tuhan mencintaiku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!