Mohon tunggu...
Wahyu Yuwono
Wahyu Yuwono Mohon Tunggu... -

Suka menulis, semenjak suka membaca

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Surprise Melly

5 Januari 2014   00:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:09 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Karena perutnya keroncongan, Wahyu mengambil mie, kemudian memasaknya. Tidak lama dari itu, dia sudah melahap mie rebus. Tiba – tiba telponnya berbunyi. Melly menelpon

Wahyu : “Ada apa lagi, mau bilang gak bakalan pulang?”
Melly : “Hehe jangan marah – marah dong”
Wahyu : “Ah, udahlah, ada apa?”
Melly : “Jutek banget sih.”
Wahyu : “Ada apa saaaaaayaaaaaang?”
Melly : “Hehe, sayang, bisa minta tolong?”
Wahyu : “Hmm..”
Melly : “Jadi gini, ante aku kan mau ke sini, jam 1 nanti, jadi kamu bisa ambilkan pakaian aku yang di kos gak? Kamu kasi sama ante, biar dibawa kesini. Bisa sayang?”
Wahyu : “Siapa yang ngasi pakaian kamu dikos?”
Melly : “Nanti ada tuh, temen kos aku yang akan ngasi”
Wahyu : “Yaya, nanti aku kesana jam setengah 1”
Melly : “Makasih sayang, kamu baik deh”
Wahyu : “Hmmm….”

Wahyu : Apa – apaan ini, udah gak nepatin janji, sekarang nyuruh jemput pakaian dia dikos. Ngeselin banget tau gak. Gue kalo punya pintu kemana saja, gue jemput dia ke rumah ortunya. *Tampang ngimpi*

Jam sudah menunjukkan pukul 12 lewat 15 menit, Wahyu bersiap – siap untuk mengambil pakaian Melly. semua sudah dipakainya supaya terhindar dari teriknya matahari. Wahyu mengeluarkan motornya, menghidupkannya, mengunci pintu dan kemudian pergi.

20 menit kemudian dia sudah sampai dikos Melly. karena tak menemukan temannya Melly yang keluar, dia menelpon Melly.

Wahyu : “Mana temen kamu? Aku udah didepan kos”
Melly : “Oh, tunggu ya”

Lalu tiba – tiba Wahyu dikejutkan dengan teriakan

“SURPRISE”

Melly datang dari belakang mengagetkannya, Wahyu tampangnya bengong seperti orang kehilangan dompet. Ternyata Melly sudah berada disana dari jam 12 tadi, rencananya berhasil untuk memberikan kejutan kepada Wahyu yang merindukannya. Lalu mereka berpelukan, sebelulmnya Wahyu mencubit pipi Melly, ternyata dia tidak mimpi. Mereka tertawa bahagia.

Dirumah Wahyu, Wanda baru bangun. Dan dia heran, karena dirumah sepi dan gelap, gorden jendela ditutup. Dan dia berteriak.

Wanda : “Dimana saya, dimana saya, keluarkan saya”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun