Dari Gelap Menuju Terang, Cahaya untuk Masyarakat: Implementasi PLTS di Daerah 3T Kawasan Wisata Rumah Pohon Gangga Murmas, Lombok Utara
Pada Jumat, 15 Desember 2023, langit malam di Kawasan Wisata Rumah Pohon Gangga Murmas, Kabupaten Lombok Utara, kini terang benderang berkat pendampingan penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebagai sumber penerangan lampu. Sebuah inisiatif berkelanjutan yang dipelopori oleh pegiat lingkungan dan kemasyarakatan, kegiatan ini bukan hanya membawa cahaya, tetapi juga memberikan harapan baru bagi masyarakat di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).
Kawasan Wisata Rumah Pohon Gangga Murmas, dikenal sebagai destinasi eksotis yang menarik wisatawan dari berbagai penjuru. Namun, keindahan alamnya seringkali tertutupi oleh ketidaksempurnaan infrastruktur, terutama dalam hal penerangan di malam hari. Daerah ini, yang tergolong sebagai daerah 3T, menghadapi tantangan ketersediaan listrik yang stabil, mengakibatkan kurangnya penerangan yang memadai.
Menghadapi kondisi ini, sekelompok masyarakat setempat dan pegiat lingkungan dan masyarakat berinisiatif untuk mencari solusi yang berkelanjutan. Keputusan diambil untuk menerapkan PLTS sebagai alternatif penerangan yang ramah lingkungan dan mandiri.
Pada tanggal 12 Desember 2023 hingga 15 Desember 2023, perancangan pendampingan dan penerapan PLTS dimulai dengan pengenalan konsep dan manfaatnya kepada masyarakat setempat. Acara ini juga melibatkan penyuluhan tentang bagaimana PLTS bekerja, keuntungan penggunaannya, dan bagaimana masyarakat dapat terlibat dalam pengelolaannya.
Pakar energi terbarukan Moh. Zainul Falah dan Wahyu Tri Handoko memberikan pemahaman mendalam tentang teknologi PLTS. Mereka menjelaskan bahwa panel surya akan menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik yang akan disimpan dalam baterai. Energi yang tersimpan ini kemudian digunakan untuk menerangi lampu di sekitar kawasan wisata.
Langkah berikutnya adalah pemasangan peralatan PLTS yang melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat setempat. Di bawah bimbingan para ahli, warga membantu memasang panel surya di lokasi  strategis yang dapat menangkap cahaya matahari secara optimal. Baterai penyimpan energi dan lampu LED hemat energi juga dipasang untuk memastikan keberlanjutan dan efisiensi penerangan.
Proses pemasangan ini tidak hanya memberikan manfaat teknis, tetapi juga menciptakan rasa kepemilikan di antara masyarakat. Mereka tidak hanya menjadi penerima manfaat tetapi juga aktor utama dalam mengubah kondisi kawasan tempat tinggal mereka.
Pendampingan tidak hanya terbatas pada pemasangan fisik peralatan. Sebuah program pelatihan intensif juga diadakan untuk membekali masyarakat setempat dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk merawat dan mengelola sistem PLTS. Ini melibatkan pelatihan dalam mendeteksi masalah teknis, melakukan pemeliharaan rutin, dan mengoptimalkan kinerja PLTS.
Pakar energi terbarukan tidak hanya menyampaikan pengetahuan teknis tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya keberlanjutan. Masyarakat setempat dilibatkan dalam diskusi dan sesi tanya jawab untuk memastikan pemahaman mereka tentang peralihan menuju energi terbarukan.
Dengan penerapan PLTS, masyarakat sekarang dapat menikmati penerangan yang andal di malam hari. Ini bukan hanya meningkatkan rasa aman di kawasan wisata tetapi juga membuka peluang baru untuk aktivitas malam dan ekonomi lokal.
Selain manfaat langsung, kegiatan ini memberikan dampak positif pada lingkungan. PLTS, sebagai sumber daya terbarukan, membantu mengurangi jejak karbon dan menciptakan kesadaran akan pentingnya berpindah ke energi yang lebih ramah lingkungan.
Upaya pakar energi terbarukan dalam menerapkan PLTS sebagai sumber penerangan lampu di Kawasan Wisata Rumah Pohon Gangga Murmas mendapatkan apresiasi dan dukungan dari berbagai pihak. Akademisi, masyarakat setempat, dan pengelola wisata ikut serta dalam mendukung langkah berkelanjutan ini.
Kegiatan penerapan PLTS ini bukan hanya tentang membawa cahaya ke dalam kegelapan malam, tetapi juga tentang memberdayakan masyarakat dan merangsang kesadaran akan keberlanjutan. Kawasan Wisata Rumah Pohon Gangga Murmas menjadi bukti nyata bagaimana pendampingan yang efektif dan partisipasi masyarakat dapat menciptakan perubahan positif dalam kondisi hidup dan lingkungan.Â
Pada malam itu, bintang bukan satu-satunya yang bersinar di langit Kabupaten Lombok Utara, melainkan sinar cahaya PLTS yang menandai awal dari masa depan yang lebih terang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H