Mohon tunggu...
wahyu sinangsih
wahyu sinangsih Mohon Tunggu... Lainnya - penyuluh

wanita yang senang dengan kesibukan, senang memberikan motivasi kepada orang lain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berhasil Tidak Wajib

22 Oktober 2020   15:26 Diperbarui: 22 Oktober 2020   15:45 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yah, ada istilah berhasil tidak wajib namun yang wajib adalah usaha. Maksud kata atau kalimat tersebut menunjukkan manusia sebagai makhluk berkewajiban usaha namun keberhasilan atau kepastian datang dari Allah SWT.  

Dari sini kita dapat mengambil pelajaran bahwa manusia itu selalu usaha dan dapat berupa apa saja sebagai contoh adalah

1. Petani dengan segenap usaha baik pemikiran harta menanam dengan sungguh-sungguh. Dimulai dari pembibitan menanam memupuk membersihkan dari hama dan lain lain. Jika panen berlimpah dengan hasil luar biasa ingatlah bahwa itu karunia Allah SWT bukan semata-mata usaha kita, jika gagal panen jangan salahkan orang lain atau menyalahkan Allah karena mungkin kita sedang diberikan ujian atau teguran atau mungkin belum rezeki kita

2. pedagang yang susah payah mondar-mandir kesana kemari menawarkan dagangan bshkan ada yang lewat tatap muka lisan atau COD ataupun online. Jikalau dagangan laris berhasil baik untung banyak ingatlah bahwa itu adalah karunia Allah SWT. Jikalau gagal belum laku introspeksi diri meningkatkan kualitas dagangan kita mempercantik marketing dan lain lain

3. guru atau dosen yang sudah mengajar dengan segenap kemampuan keilmuan yang luar biasa, di musim pandemi ini banyak protes dari orang tua katena belajar daring masalah internet dan menyalahkan guru yang tidak becus mengajar tetap bayar SPP dan lain lain. Dan apabila sang anak didik berhasil ingatlah bahwa itu adalah karunia Allah SWT. Tetapi kadang juga ada orang tua yang tidak peduli sama sekali bahkan tidak ada ucapan terima kasih kepada usaha pendidik dengan bangganya berujar "anak mama anak papa" kemudian jika tidak berhasil  maka akan menyalahkan pengajar yang kurang becuslah ini itu.

4. asn atau pegawai atau karyawan berusaha bekerja sesuai job description dan tiap bulan atau tiap minggu dapat gaji. Ingatlah gaji uang itu adalah karunia Allah SWT. Jika gaji berkurang instrospeksi diri jangan jangan kita madih kurang sungguh sungguh bekerja

Jadi sebenarnya apapun atau siapapun kita pekerjaan kita pada dasarnya kita wajib usaha dan keberhasilan merupakan anugerah atau karunia Dari Allah SWT. Seandainya kita sudah usaha maksimal tetapi belum berhasil tetap yakin akan ketentuan Allah SWT, jika usaha kita biasa biasa saja tetapi hasilnya luar biasa jangan berhenti berusaha karena itu karunia Allah SWT.  Jika kegagalan usaha kita membuat kita malas,  sedih , marah bahkan berputus asa itu perbuatan yang kurang tepat. Mari kita kembalikan kepada sang pemilik jiwa sang pemilik kehidupan ini.

Ingatlah jangan mengandalkan usaha jangan mendewakan usaha. Ingatlah bahwa seberapa besar usaha dan upaya tetap bernilai di hadapan Allah SWT dan keberhasilan mutlak dari Allah SWT. Untuk itu gantungkan fan andalkan diri kita kepada Allah SWT. Sekali Allah tetap Allah dan Allah SWT jua. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun