Untuk meminimalkan dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental, ada beberapa langkah yang bisa diambil. Pertama, penting untuk menetapkan batas waktu penggunaan media sosial. Mengatur waktu layar dan mengambil jeda secara berkala dapat membantu mengurangi kecanduan dan stres.
Kedua, mengelola konten yang dikonsumsi sangat penting. Mengikuti akun-akun yang positif dan inspiratif, serta menghindari akun yang memicu perasaan negatif, dapat membantu menciptakan pengalaman media sosial yang lebih sehat.
Ketiga, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika merasa kesehatan mental terganggu. Konselor atau psikolog dapat memberikan dukungan dan strategi untuk mengatasi masalah yang dihadapi.
Media sosial memiliki dua sisi yang berbeda dalam hal dampak terhadap kesehatan mental. Di satu sisi, media sosial dapat menjadi alat yang kuat untuk koneksi, dukungan, dan ekspresi diri. Di sisi lain, jika tidak digunakan dengan bijak, media sosial dapat memicu berbagai masalah kesehatan mental. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk menggunakan media sosial secara sadar dan bertanggung jawab, serta mendukung mereka yang mungkin mengalami kesulitan karena dampak negatif dari platform ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H