Berpuasa  merupakan suatu aktivitas  yang tidak hanya menahan lapar haus ataupun menahan hawa nafsu Tidak hanya berkaitan dengan agama berpuasa juga Memiliki beragam manfaat bagi kesehatan manusia
Sejak usia kanak-kanak kita sudah diajarkan untuk Berpuasa  Sehingga nantinya Dapat terbiasa.  namun tidak hanya Anak normal pada umumnya yang dapat  puasaÂ
namun orang tua yang anak dengan Berkebutuhan khusus juga dapat melatih untuk berpuasa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan seseorang yang mengalami tunanetra (buta), tuna rungu (tuli), tunagrahita (hambatan intelektual mental), tunadaksa (fisik, , otot, sendi Maupun motorik), tunalaras (hambatan pada perilaku), autis ialah  gangguan perkembangan kemampuan berinteraksi(hambatan sosial), dll sehingga membutuhkan layanan khusus untuk mengembangkan potensinya.
Anak berkebutuhan khusus (ABK) Juga dapat dilatih untuk menjalankan puasa tidak hanya untukmu menjalankan ajaran agamanya saja namun juga akan mendapatkan beragam manfaat apa yang telah disebutkan tadi, Lalu seperti apa yang dapat dilakukan untuk melatih ABK agar dapat berpuasa berikut tipsnya.
Memberikan pemahaman mengenai puasa
Memberikan pemahaman  puasa terhadap anak merupakan sangat penting untuk dilakukan, Supaya anak berkebutuhan khusus dapat paham dengan apa yang mereka lakukan.
Mintalah anak untuk mencoba
Tips untuk melatih anak berkebutuhan khusus berpuasa ialah Mintalah Dia untuk mencoba berpuasa semampunya mulailah dari satu hari kemudian Jika dia berhasil menyelesaikannya dapat ditambahkan ke hari berikutnya Sehingga dia akan mulai terbiasa untuk berpuasa dengan sendirinya.
Berikan target
 Apabila anak berkebutuhan khusus sudah mencoba untuk berpuasa semampunya selama beberapa hari kemudian berikan dia target ,Misalnya saja dalam satu hari makan  dapat dilakukan pada pukul pukul 12 siang saja serta pada saat waktu berbuka puasa, Serta apabila sudah mulai kuat latihlah dia untuk berpuasa penuh.
Melakukan pembiasaan
Langkah selanjutnya adalah melakukan pembiasaan Akan membuat anak terbiasa untuk melakukan aktivitas tersebut Sehingga lama kelamaan akan melekat dan menjadi kebiasaan.
Memberikan hadiah
Memberikan hadiah menjadi sangat penting anak termotivasi  serta sebagai penghargaan karena Telah berhasil menyelesaikan target puasa Tak perlu memberikan hadiah yang mahal cukup sederhana namun sangat bermakna bagi anak Tidak lupa juga berikan  pujian serta dukungan dari orang tua.
