Maluku Tengah, INFO_PAS -- Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Masohi menerima kunjungan safari Ramadhan dari Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Maluku, Jumat (22/03/2024).
Tiba pada pukul 11.00 Waktu setempat Rombongan satuan tugas Divisi Pemasyarakatan disambut langsung oleh Kepala Rutan beserta pejabat Struktural. Kunjungan kali ini dalam rangka monitoring dan evaluasi sekaligus Safari Ramadhan.
Kepala Rutan, Yusuf Mukharom, Sangat antusias dengan kunjungan safari Ramadhan dari Divisi Pemasyarakatan ini, " Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kunjungan ini sebagai motivasi kami walau berbeda pulau dengan kantor wilayah akan tetapi Teman-teman kantor wilayah mau menyempatkan diri berkunjung sebagai media monitoring kinerja kami".
Divisi Pemasyarakatan menggelar Monitoring serta evaluasi triwulan I ditiap subseksi yang terdapat di Rutan Masohi, Monev yang pertama ialah pengecekan registrasi dan pengelolah Bahan Makanan serta petugas medis klinik sikatruam bersinar yang menjadi klinik percontohan Lapas dan Rutan di Provinsi Maluku.
Salah seorang pejabat Divisi Pemasyarakatan Kepala Sub Bidang Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan Rehabilitasi La idi Buton berujar, " baru kali ini saya meninjau lagi klinik pratama milik Rutan Masohi yang dijadikan klinik percontohan Upt Pas di Maluku, dari mulai sarana dan prasarana serta petugas medis yang saya kira lebih lengkap dan menonjol dibandingkan dengan di tempat lain, dan saya kira sudah sepantasnya Rutan Masohi dipilih menjadi Klinik Percontohan". Ujar La idi.
Disisi lain beberapa petugas dari Divisi Pas juga meninjau Dapur Umum Rutan Masohi yang Dimana lagi-lagi menjadi yang pertama memiliki sertifikat Halal dan laik higenis serta para  petugas pengelolah keamanan pangan dan warga binaan yang memiliki sertifikasi tata boga pengelolah bahan Makanan.
Bergeser ke Kesatuan Pengamanan Rutan, Kepala Sub Bidang Keamanan, Basan dan Baran Alviantino Riski Satriyo Meninjau Pelaksanaan tugas operasional Jajaran Pengamanan, dimulai dengan pengecekan administrative terkait pelaporan kamtib dan pengecekan alur Pengamanan.
Ia berujar, " Sebisa mungkin dalam pelaksanaan tugas diminimalisir pembangkangan perintah dari atasan, apabila atasan memberikan perintah yang tidak sesuai maka ambillah jalan yang terbaik dalam menolak perintah tersebut dengan tindakan yang bermartabat dan berlogika sehingga apabila terjadi sesuatu hal yang tidak di inginkan maka pada saat pemeriksaan berita acara ada reviu atau notula yang dijadikan sebagai pembelaan". Terang Tino
Pada setiap pelaksanaan tugas wajib seluruh pegawai yang disebut juga petugas pemasyarakatan Dimana pun seksi bidang tugas nyam aka wajib apabila diperlukan tenaga untuk pengamanan maka harus selalu sedia dalam kondisi apapun dan Ketika pengambilan Keputusan di lapangan sebisa mungkin selalu berkoordinasi dengan atasan, pimpinan maupun APH apabila mitigasi resiko sudah tidak dapat diimpelementasikan dengan baik.
