Pontianak - Gempa berkekuatan 5,6 SR mengguncang Cianjur pada Senin, 21 November 2022.Â
Mengutip laman BNPB, data korban meninggal yang masuk pada Selasa kemarin berjumlah 268 jiwa.Â
"Korban meninggal dunia 268 jiwa, yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang, kita akan berusaha semaksimal mungkin agar seluruh korban ditemukan," ucap Suharyanto, Kepala BNPB.
Sementara itu, ribuan warga terpaksa mengungsi sebab rumah mereka rusak total.Â
Aksi Peduli
Merespon bencana alam yang menimpa wilayah Cianjur, Remaja Ikrar Al-Bantani Pontianak turun aksi penggalangan dana.Â
Organisasi sosial keagamaan ini akan turun ke jalan di persimpangan lalu lintas menghimpun dana sosial untuk membantu korban gempa.Â
"Rencana awal kita akan bergerak selama 4 hari, terhitung Rabu hingga Ahad nanti," ujar Arbianto, Ketua Aksi Penggalangan Dana.
Kumpulan remaja ini akan menyebar anggotanya di simpang lampu lalu lintas Imam Bonjol, Pontianak.Â
Remaja Ikrar Al-Bantani akan berkumpul terlebih dahulu di Surau Nurul Hasanah, Gang Garuda 1, Pontianak, guna sholat Ashar berjamaah.Â
Kemudian, setelah mendapat pengarahan dari koordinator lapangan, para remaja memposisikan diri mereka dititik yang sudah ditentukan.Â
"Persiapan sejauh ini sudah matang, kemarin malam sudah dirapatkan. Kardus-kardus untuk tempat uang juga sudah tersedia. Tinggal eksekusi," lanjut Arbi.Â
Aksi sosial tersebut akan dimulai pada sore ini. Dana yang terhimpun akan disalurkan ke korban gempa dengan berkoordinasi kepada tim Ikrar Al-Bantani yang ada di Pulau Jawa.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H