Mohon tunggu...
Ega Wahyu P
Ega Wahyu P Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Seorang pengelana dari negeri Khatulistiwa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mencari Aman

7 September 2022   21:53 Diperbarui: 7 September 2022   22:13 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Orang berkacamata telah berkata

dibalik tirai tak kasat mata

didepan wajah, saling bertatap muka

Lisan yang lentur itu

berbicara banyak hal

tentang keamanan diri

tentang kebijakan hati

Tetapi sebaliknya

ada insan yang bertahan 

teguh pada pendirian

prinsip adalah utama

bukan sekadar menggonggong tanpa argumen

atau berceloteh tanpa kampas rem

Orang bijak telah berkata

Setiap orang ada masanya

setiap masa ada orangnya

Kini aku menunggu saja

kapan masa itu hadir dan tiba

Momentum itu

bukan angan belaka

bukan kesiur angin ditepi pantai

yang menggoyangkan jari-jemari pohon kelapa

menjatuhkan ke pasir putih diujung pulau

menjauhkan tempurung melintas samudera

membiarkan air menelan dan memuntahkannya kembali

yang pada akhirnya, bertunas pula kelapa itu

berada disisi yang saling berjauhan

membentuk ekosistem baru

bukan meneruskan perjuangan

tetapi memulai peradaban

yang kokoh dari gempuran politik

atau stabilitas temperatur ekonomi dunia

Kini pahamlah sudah

bukan diri mencari aman

tetapi waktu yang belum bertuan

Jika waktu itu gagal menembus ruang

maka terpaksa diri melepaskan

membuang

menaburkan kenangan yang pernah ada

menjulurkan sebagian pengetahuan 

mengembangkan sayap di pelabuhan lain

yang siap menerima dan mengajarkan banyak hal

arti hidup bersosial

arti kerjasama

Ikhlas beramal untuk dunia

Pontianak, 7 September 2022

Langit mendung saat senja telah menghilang

Bumi Khatulistiwa, Kalimantan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun