Mohon tunggu...
Wahyuningsih
Wahyuningsih Mohon Tunggu... Guru - Guru PAUD

Guru PAUD TK Pertiwi 04 Jaten, Karanganyar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Modul 1.4 Mewujudkan Budaya Positif di Sekolah Melalui Keyakinan Kelas

10 Februari 2023   18:16 Diperbarui: 10 Februari 2023   18:19 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan merupakan tempat persemaian benih-benih kebudayaan. Sekolah merupakan bagian dari unsur pendidikan , dan sekolah sebagai tempat pendidikan supaya  menciptakan kondisi yang aman, nyaman untuk tumbuh dan kembangnya anak sesuai dengan kodrat yang dimiliki.  

Upaya menumbuhkan budaya Budaya Positif di sekolah dengan membuat keyakinan kelas, para murid bisa mengutarakan gagasan untuk membuat kesepakatan kelas,  dengan kesepakatan yang di buat dan di setujui bersama dan dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga Budaya Positif dapat terwujud. 

Lingkungan sekolah yang kondusif berpengaruh terhadap kegiatan pembelajan sehari-hari, anak didik merasa aman dan nyaman sehingga terwujud tujuan pendidikan Profil Pelajar Pancasila. Selain memiliki budaya positif di sekolah, di harapkan anak juga memiliki budaya positif  di lingkungan keluarga dan masyarakat. Adapun yang mendasari melakukan aksi nyata mewujudkan Budaya Positif di Sekolah antara lain:

  • Budaya positif bertujuan menciptakan suasana yang aman, kondusif di sekolah sehingga kegiatan pembelajaran di lingkungan sekolah merasa nyaman
  • Mewujudkan murid dengan karakter Profil Pelajar Pancasila melalui penerapan budaya positif dengan membuat keyakinan kelas
  • Membentuk keyakinan kelas dengan melibatkan murid, diharapkan murid termotivasi secara internal, memiliki kesadaran diri dan betanggung jawab melaksanakan keyakinan kelas, sehingga membawa manfaat yang baik bagi diri sendiri dan orang lain.
  • Keyakinan kelas berisi kebajikan universal yang bisa di laksankan di lingkungan sekolah

B. TUJUAN AKSI NYATA

1. Mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid

2. Menciptakan displin positif pada murid melalui keyakinan kelas

3. Terwujudnya suasana aman dan nyaman di kelas maupun di sekolah

4. Menumbuhkan karakter disiplin positif pada murid sehingga mempunyai kepribadian yang baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat

C. TOLOK UKUR

  • Untuk melihat keberhasilan dari tindakan yang saya lakukan ini, yang menjdi tolok ukur keberhasilan adalah:
  • Murid berpartisipasi aktif dalam membuat keyakinan kelas dan sesuai dengan nilai-nilai kebajikan
  • Murid mampu melaksanakan keyakinan kelas yang telah di sepakati bersama, sehingga disiplin positif dapat terwujud
  • Seluruh warga sekolah mendukung terwujudnya disiplin positif secara berkelanjutan

D. LINIMASA TINDAKAN YANG AKAN DILAKUKAN

1. Melakukan koordinasi dengan kepala sekolah dan teman sejawat

2. Melakukan koordinasi dengan orang tua wali murid

3. Menginformasikan kegiatan kepada murid

4. Menyusun keyakinan kelas bersama murid dengan memberi kesempatan pada murid untuk mengungkapkan gagasan/ide

5. Menetapkan kesepakatan kelas yang telah di buat dengan menulis diatas karton disertai gambar kemudian  di pajang di tembok

6. Memberi bimbingan dan motifasi pada murid untuk bisa melaksankan keyakinan kelas secara berkelanjutan tanpa ada paksaan, sehingga Budaya Positif dapat terwujud

E. HASIL AKSI NYATA

1. Kesepakatan kelas yang telah di buat bersama mendapat respon baik dari peserta didik, kesepakatan yang telah di buat antara lain:

 2. Berdoa sebelum dan setelah melakukan kegiatan

3. Baris masuk kelas

4. Menyapa dan salam ketika datang dan pulang sekolah

5. Di kelas berjalan

6. Bermain bersama 

7. Makan dengan duduk

8. Menjaga kebersihan

F. KEBERHASILAN AKSI NYATA

Pembelajaran yang di dapat dari kegiatan aksi nyata menumbuhkan disiplin positif dengan keyakinan kelas adalah:

1. Murid mendapatkan kesempatan menyampaikan gagasan dengan mengutarakan pendapat untuk membuat kesepakatan kelas

2. Adanya komunikasi yang baik antara guru dan murid

3. Murid termotovasi untuk meiliki disiplin positif secara internal

4. Murid bertanggung jawab melaksanakan kesepakatan yang telah di buat dan di setujui/disepakati bersama

G. KEGAGALAN AKSI NYATA

  • Ada beberapa anak yang tidak mengutarakan pendapat ketika membuat keyakinan kelas
  • Terkait anak TK yang masih kecil, terkadang lupa tidak melaksanakan keyakinan kelas yang telah di buat, dan sebagai guru harus terus mengingatkan dan memebari motivasi

H. RENCANA TINDAK LANJUT

Rencana perbaikan di waktu berikutnya adalah:

1. Melakukan persisapan yang lebih matang

2. Memberi rangsangan dan motivasi pada murid agar bisa berpartisipasi aktif dalam mengutarakan pendapat

3. Selalu mengingatkan pada murid untk melaksnakan keyakinan kelas yang telah di setujui bersama

4. Mensosialisasikan budaya positif kepada seluruh warga sekolah

5. Meminta masukan dan saran dari kepala sekolah dan teman sejawat untuk perbaikan dalam mewujudkan Budaya Positif dengan keyakinan kelas di waktu selanjutnya

Dukungan yang di butuhkan adalah:

  • Sekolah : Sebagai tempat pengembangan berbagai potensi yang dimiliki siswa dengan program yang terencana dan terstruktur
  • Keluarga : Sebagai tempat pertama murid mendapatakan pendidikan yang menjadi dasar pembentykan kepribadian murid
  • Masyarakat : Sebagai tempat bersosialisasi dan melatih kemandirian sesusai potensi anak dan melaksanakanya dalam kehidupan sehari-hari.

Link kegiatan Aksi Nyata Keyakinan Kelas  https://youtu.be/u3Ncwe4uoi8 

Link Aksi Nyata pengimbasan  Budaya Positif  https://youtu.be/gUwTqPxkKCs 

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun