Fenomena astronomi adalah suatu peristiwa alam di luar angkasa yang dapat diamati dari Bumi. Setiap bulannya, terdapat berbagai fenomena berbeda yang disebabkan oleh adanya pergerakan benda-benda langit yang mempunyai orbit dan kecepatan berbeda.
Menikmati fenomena astronomi selalu menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang, apalagi para pecinta astronomi. Meskipun, pada kenyataannya, fenomena tersebut tidak semuanya dapat dinikmati dengan mata telanjang. Banyak juga yang harus menggunakan alat-alat khusus, seperti teleskop atau teropong.
Sederet fenomena astronomi yang menarik dan spektakuler diperkirakan juga akan terjadi sepanjang Bulan Agustus 2024. Wah, kira-kira apa saja ya? Yuk simak beberapa fenomena astronomi yang terjadi di bulan Agustus 2024 dikutip dari Liputan6.com.
- Bulan Baru (4 Agustus)
Fenomena bulan baru atau new moon diperkirakan akan terjadi pada 4 Agustus 2024. Pada fase ini, posisi bulan tepat berada di antara bumi dan matahari sehingga sisi yang menghadap Bumi tidak menerima cahaya matahari dan tampak gelap. Bulan baru terjadi kira-kira satu kali setiap bulan tergantung lamanya waktu yang dibutuhkan bulan untuk mengorbit bumi. Setelah new moon, kamu bisa melihat bulan sabit yang semakin membesar hingga mencapai fase bulan purnama, kemudian mengecil lagi hingga kembali ke fase bulan baru berikutnya.
- Parade Planet (8 Agustus)
Parade Planet diperkirakan akan kembali menghiasi langit bumi pada 8 Agustus 2024. Ada enam planet yang akan berbaris sejajar, yaitu Merkurius, Mars, Jupiter, Saturnus, Neptunus, dan Uranus. Meskipun demikian, hanya dua planet yang dapat dilihat dengan mata telanjang, yaitu Saturnus dan Mars.
- Hujan Meteor Perseids (12 -- 13 Agustus)
Fenomena astronomi selanjutnya adalah hujan meteor Perseids yang diperkirakan akan terjadi pada 12 hingga 13 Agustus 2024. Perseids berasal dari sisa-sisa debu komet Swift-Tuttle yang ditemukan pada 1862 dan terbakar saat memasuki atmosfer Bumi. Perseids akan menjadi hujan meteor terbaik pada tahun ini yang mencapai puncaknya pada pertengahan Agustus. Selain itu, Perseids juga merupakan salah satu hujan meteor yang paling banyak jumlahnya. Saat mencapai puncaknya, para pengamat bisa melihat antara 50 hingga 100 meteor per jam.
- Blue Moon (19 Agustus)
Blue moon atau bulan biru diperkirakan akan terjadi pada 19 Agustus 2024. Istilah bulan biru merujuk pada fenomena dimana dua Bulan Purnama terjadi dalam satu bulan kalender. Bulan biru terjadi saat posisi bulan berada di sisi berlawanan dengan Bumi, sehingga Matahari akan sepenuhnya menerangi permukaan bulan. Blue moon juga dikenal sebagai Bulan Jagung Hijau (Green Corn Moon) dan Bulan Gandum (Grain Moon). Bulan Biru terjadi setiap 2-3 tahun sekali. Hal ini disebabkan jarak 29,5 hari antar bulan purnama.
Sumber Referensi:
