Mohon tunggu...
Wahyu Fajar Lestari
Wahyu Fajar Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer - Mahasiswa

Menyukai pendidikan, menulis, dan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Tips Membangun Lingkungan yang Optimal untuk Belajar, Bekerja, dan Mengembangkan Diri [Mengulas Buku "Quantum Learning" Karya Bobbi D. & Mike H.]

20 Juni 2024   11:05 Diperbarui: 20 Juni 2024   11:28 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menciptakan lingkungan yang optimal sangat penting dilakukan dalam proses belajar, bekerja, atau mengembangkan diri. Hal ini karena membangun lingkungan yang optimal, baik secara fisik maupun mental dapat membangun dan mempertahankan sikap positif.

 Selain itu, dengan mengatur lingkungan, seseorang telah mengambil langkah efektif untuk mengatur pengalaman belajar ataupun bekerja secara keseluruhan. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membangun dan menciptakan lingkungan yang ideal bagi Anda dikutip dari buku Quantum Learning karya Bobbi Deporter & Mike Hernacki.

1. Desainlah lingkungan pribadi Anda sebaik mungkin.

Mendesain lingkungan pribadi dengan sebaik mungkin adalah cara yang dapat dilakukan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan santai. Bersikaplah kreatif dan gunakan imajinasi Anda untuk melihat apa yang dapat dimanfaatkan daripada apa yang ada sekarang. Jika berada di rumah, lebih baik jika Anda menyediakan ruang terpisah untuk belajar atau bekerja. Dengan cara itu, Anda akan lebih mudah mengabaikan gangguan-gangguan dari luar. Anda juga lebih bebas mengekspresikan diri.

2. Pikirkan suasana yang membuat Anda dapat berkonsentrasi dengan mudah.

Sebelum beraktivitas, Anda perlu memikirkan bagaimana suasana yang tepat agar dapat belajar atau bekerja tanpa stres dan penuh konsentrasi. Misalnya, membaca sambil duduk di kursi malas, duduk di kursi sambil menghadap dinding, melakukan riset di kursi malas lalu pindah ke meja untuk menulis, dan lain sebagainya. Hal ini berkaitan dengan bagaimana gaya belajar Anda, sebab sebagian orang ada yang menyukai keteraturan ada juga yang menyukai ketidakteraturan.


3. Perhatikanlah detail penting tentang lingkungan fisik Anda.

Jangan lupa untuk mengatur bagaimana pencahayaan di ruangan Anda. Tentu saja, ruangan yang mendapatkan cukup cahaya sangat penting untuk menghindari kelelahan pada mata. Namun, hal itu kembali lagi kepada pilihan pribadi Anda. Sebagian orang ada yang menyukai ruangan dengan cahaya terang merata, sebagaian menyukai cahaya yang terfokus pada apa yang mereka kerjakan, bahkan sebagian lagi ada yang menyukai kombinasi efek cahaya. 

Detail penting lainnya yang perlu diperhatikan antara lain seperti papan buletin tempat Anda mencantumkan perangkat visual, keteraturan rak buku dan bahan rujukan, ketersediaan buku catatan atau perekam suara, rencana harian untuk mengatur waktu Anda, dan lain sebagainya.

4. Ciptakan suasana hati yang baik dengan mendengarkan musik.

Dalam buku Quantum Learning, musik dianggap sangat penting untuk mempertahankan konsentrasi Anda. Alasannya, karena musik sebenarnya berhubungan dan mempengaruhi kondisi fisiologis manusia. Relaksasi yang diiringi dengan musik membuat pikiran selalu siap dan mampu berkonsentrasi. 

Bahkan ada teori yang menyatakan bahwa memasang musik adalah cara efektif untuk menyibukkan otak kanan Anda ketika sedang berkonsentrasi pada aktivitas-aktivitas otak kiri. Dalam buku ini, penulis merekomendasikan penggunaan musik barok ketika belajar, bekerja, dan mencipta, namun hal itu kembali lagi kepada pilihan pribadi Anda sebab setiap orang mempunyai selera musik masing-masing.

5. Pasang dan cantumkan tanda-tanda positif di tempat strategis di ruangan Anda.

Tanda-tanda positif ini berbicara mengenai rangsangan visual yang diharapkan dapat mengingatkan Anda bahwa Anda mampu menjadi orang hebat. Memasang slogan atau kata-kata mutiara bisa memacu semangat Anda. Selain itu, Anda juga bisa mencantumkan piagam atau sertifikat yang pernah diterima, termasuk foto-foto saat Anda sedang berada di suatu momen puncak. 

Benda-benda itu dapat digunakan sebagai pengingat bahwa Anda adalah orang berbakat yang mampu berprestasi. Anda juga dapat menciptakan kembali perasaan bahagia sehingga muncul motivasi untuk terus belajar dan berkarya. Terakhir, yang tidak kalah penting adalah menyimpan dan menggantungkan catatan, hadiah, atau kartu penghargaan dari teman-teman dan kolega Anda. 

Di dunia yang penuh kesibukan ini, jika seseorang mau meluangkan waktunya untuk menunjukkan berapa besar mereka menghargai Anda, itu artinya mereka benar-benar tulus. Memajang hadiah ataupun kata-kata dari mereka membantu Anda mengenali diri Anda sewaktu-waktu. Kata-kata itu juga bisa membuat Anda merasa berharga dan mendapatkan dukungan yang sangat penting bagi diri Anda.

6. Jika Anda telah berhasil menciptakan ruang pribadi yang nyaman, maka perluas pengaruh dan kekuatan pribadi Anda di zona yang lebih luas lagi.

Tingkat partisipasi Anda di dunia yang sesungguhnya dapat menentukan kemampuan Anda untuk belajar dengan kemudahan. Anda memang tidak bisa sepenuhnya mengontrol apa yang terjadi di lingkungan luas, tapi Anda bisa menentukan sampai di tingkatan mana Anda mampu berinteraksi dengan dunia luas. Semakin Anda berinteraksi dengan lingkungan, semakin mahir pula Anda mengatasi situasi-situasi yang menantang dan semakin mudah Anda mempelajari informasi baru.

7. Ciptakan jeda dan waktu istirahat.

Memberi waktu untuk berhenti sejenak dari aktivitas yang melelahkan sangat penting dilakukan. Ketika pikiran Anda menjadi letih, perubahan keadaan mental yang terjadi selama jeda akan menyegarkan kembali sel-sel otak Anda untuk langkah selanjutnya. Jeda juga merupakan saat unyuk konsolidasi, untuk mengumpulkan informasi dan membiarkannya menetap secara mantap dalam pikiran sadar dan bawah sadar Anda. 

Jeda bisa Anda lakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan bangkit dari kursi kerja lalu keluar ruangan, menghirup udara segar, berjalan-jalan, bermain-main dengan binatang peliharaan Anda, berbaring di rumput sambil memandang awan, dan lain sebagainya.

Demikian adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membangun lingkungan yang optimal dan positif dalam belajar, bekerja, atau mengembangkan diri. Di manapun Anda berada, perhatikan bagaimana Anda mengendalikan semua itu karena cara Anda mengendalikan lingkungan sangat menentukan bagaimana Anda belajar. Semoga tips ini bermanfaat. Jika ada kritik dan saran, jangan lupa sisipkan di kolom komentar ya. Selamat membaca dan terima kasih.

Referensi

Deporter, B. & Hernacki, M. (2013). Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun