Sebagai gerakan, one eselon III one innovation niscaya membutuhkan pelibatan seluruh kompenen good governance. Aksi kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha serta mitra pemerintah lainnya tentu menjadi syarat. Ditahap awal mungkin kita bisa tak harus berharap terlalu banyak. Sebagaimana sebuah ide perubahan, yang di fase awal selalu akan menjadi tahap pembangunan pondasi dan setelah clear baru akan  dilanjutkan dengan percepatan pembangunan praktek dan budaya inovasi. Di awal, aksi tidak juga harus menggunakan standar, pedoman atau pendekatan sempura yang menjangkau semua. Pendekatan sederhana, mikro kontekstual ataupun parsial pun dapat dilakukan dalam menyusuri perjalanan pembangunan inonvasi daerah Sulbar.
Breakthrough one eselon III one innovation oleh Pj Gubernur, bagaimana pun meletakkan harapan dan menjadi cemeti bagi penerapan dan percepatan praktek dan budaya inovasi di lingkup Pemprov Sulbar. Bukan hanya dalam konteks untuk menghadapi penilaian kementerian soal nilai Indkes Inovasi daerah yang digelar setiap tahunnya tetapi terutama pula untuk memetik manfaat inovasi yaitu: kesejahteraan masyarakat, peningkatan layanan dan daya saing daerah. Sukses Inovasi Pemprov Sulbar. Salam…..*** Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H