Mohon tunggu...
Sholeh wahyudhi
Sholeh wahyudhi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hiburan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cerita Pribadi, Keluh Kesah Belajar Mengajar dalam Masa Wabah Covid-19

9 Oktober 2020   20:28 Diperbarui: 2 Juni 2021   13:38 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluh Kesah Belajar Mengajar dalam Masa Wabah Covid-19. | Kompas

Assalamu'alaikum wrwb

Perkenalkan nama saya SOLEH WAHYUDI

Saya tinggal di JAMBI khususnya di Kabupaten, TEBO,  kecamatan, Vll KOTO ILIR desa CERMIN ALAM. 

ini adalah cerita pribadi yang saya alami ketika saya melakukan belajar mengajar di dalam masa pandemi covid-19 saat ini. 

Saya kuliah di salah satu kampus yg ada di JAMBI ya itu di kabupaten BUNGO, lebih pastinya di IAI YASNI, saya memilih kampus tersebut di karnakan jangkauan yg tidak terlalu jauh dari rumah dan kampus tersebut adalah kampus satu-satunya yg berbasis islami di kabupaten BUNGO tersebut. 

Baca juga: Disrupsi Digital, Generasi Z, dan Tren Belajar Online

Sebelum pandemi covid-19 ini muncul saya dan teman-teman Sangat bersemngat dalam menjalani proses belajar mengajar, di karnakan lokasi kosan yg dekat dari kampus ,  jaringan yang lancar, dan kebersamaan dalam melakukan banyak hal ( khususnya tugas kuliah). 

Di mulai saat covid19 ini menyerang, pemerintah menghimbau kepada masyarakat untuk mulai menjaga jarak satu sama lain untuk menghindari wabah firus ini terus melonjak naik, dan dari kampus saya sendi memberikan kebijakan untuk mulai melakukan kuliah online/daring, 

Awal mula saya dan teman" Merasa senang karna berfikir akan lebih mudah menjalani kuliah online tersebut, ternyata itu di luar perkiraan kami semua, BAGAIMANA TIDAK!! 

Banyak hal yg sangat-sangat Mengganggu dalam proses blajar mengajar dalam masa pandemi covid-19 ini, yang terutama di antaranya ya itu jangkauan jaringan sinyal yang tidak mendukung karna rumah saya jauh dari kota, lalu paket data yg boros dan di tambah kegiatan di rumah kadang suka berbenturan dengan jam kuliah online yg di jadwalkan oleh dosen. 

Baca juga: 3 Sisi Terang dari Belajar Online (Belajar dari Rumah)

banyak materi dan tugas yg deberikan oleh dosen tanpa penjelasan, dan terkadang dalam satu hari pertemuan kuliah online setiap masing- masing dosen memberikan tugas untuk masing-masing Mahasiswa, sehingga menyebabkan tugas yg menjadi tumpang tindih. 

Ditambah tidak semua mahasiswa memiliki komputer, jadi dalam mengerjakan tugas dari dosen sering terkendala karna kurangnya alat alat dalam mengerjakan tugasnya. 

Ada lagi satu hal yang membuat kami merasa terbebani di karnakan biaya semester perkuliahan tidak ada dispensasi untuk para mahasiswa itu sendiri, padahal kami sudah tidak menggunakan  fasilitas kampus, di karnakan daring, tapi masih saja membayar seperti biasanya 

Apalagi untuk masa sekarang mencari uang itu susah karna segala sesuatu menjadi terbatasi, dan banyak barang-barang yang mendadak menjadi naik harga, tapi pendapatan tetap sama, bahkan malah menjadi berkurang, di karnakan harga karet dan sawit menurun, disebabkan banyak pabrik yang tutup saat itu. 

Baca juga: Pengaruh Positif dan Negatif dalam Belajar Online pada Masa Pandemi

Tapi untuk saat ini saya sudah merasa sedikit lega karna covid-19 sudah mulai surut menghilang walaupun masih menghawatirkan . 

Dan dari kampus juga sudah mengambil kebijakan untuk melakukan kuliah tatap muka walaupun masih di barengi dengan kuliah online. 

Harapan saya smoga wabah virus covid-19 ini benar- benar lenyap dari muka bumi ini . 

Dan semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT. 

AMINN

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun