Membandingkan Tiga Survey Pilgub Sulsel

gambar4-5aa0f74acbe52321bb725683.png

gambar2-5aa0f64bdd0fa86c5f1c4f62.png

gambar1-5aa0f633dd0fa84d1f714ae2.png

Setelah penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, terdapat tiga lembaga survey merilis hasil survey mereka dengan hasil yang berbeda, yaitu Populi Center, Indo Survey Strategy (ISS) dan Indo Barometer.

Populi Center melakukan survey pada tanggal 15-22 Januari 2018 melibatkan 800 responden, dengan margin error 3,39 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populi Center menempatkan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman dengan perolehan elektabilitas tertinggi, yaitu 32,0 persen. Di urutan kedua adalah pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar, sebanyak 23 persen

Di urutan ketiga adalah pasangan Nurdin Halid- Aziz Qahar Mudzakkar sebanyak 17 persen. Sementara di urutan terakhir adalah pasangan Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo yang memperoleh 10,9 persen. Sebanyak 19,9 persen responden tidak tahu atau tidak menjawab.

Survey ini juga menemukan bahwa kemunculan Agus Nu'mang-Tanribali Lamo membuat elektabilitas Nurdin Halid-Qahar Mudzakkar dan Ichsan Limpo-Andi Mudzakkar turun. Sementara elektabilitas Nurdin Abdullah-Sudirman Sulaiman masih solid.

Adapun untuk tingkat kemantapan pilihan masyarakat Sulawesi Selatan, sebanyak 52,8 persen responden menyatakan sudah mantap dengan pilihannya. Sementara itu, sebanyak 24,4 persen responden mengaku masih mungkin berubah pilihan.

Untuk pilihan alternatif, pasangan NH-Aziz dan Nurdin Abdullah -- Andi Sudirman sama-sama menjadi alternatif tertinggi, masing-masing sebesar 10,8 persen.

Survey kedua dilakukan oleh Indo Survey Strategy (ISS), yang melakukan pengambilan sampel pada 19 - 24 Februari 2018. Survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling, menggunakan 800 responden dengan margin of error 3,5 persen.

ISS menempatkan pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar di urutan tertinggi, yaitu sebesar 24,3 persen. Di tempat kedua, pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahar Mudzakkar, sebanyak 20,1 persen. Kemudian di urutan ketiga diisi pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaeman dengan hasil 18,0 persen. Pasangan Agus Arifin Numan-Tanribali Lamo hanya memperoleh suara 8,9 persen.

Sementara yang belum memutuskan atau tidak tahu dan tidak jawab masih cukup tinggi sebesar 28,9 persen.

Survey ketiga dilakukan oleh Indo Barometer, yang melakukan survey pada Januari 2018 lalu. Hasilnya menunjukkan pasangan Nurdin Abdullah -- Andi Sudirman di posisi pertama, dengan perolehan elektabilitas 26,1 persen. Lalu pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar di posisi kedua, sebesar 16,3 persen.

Pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahar Mudzakkar meraup 15,9 persen. Di posisi buncit, pasangan Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo dengan elektabilitas 5,4 persen.

Sebanyak 14,5 persen responden yang tidak menjawab (tidak memiliki pilihan), 20,1 persen belum memutuskan dan 1,8 persen responden yang masih merahasiakan pilihannya.

Sumber: rakyat.com, kompas.com dan tribuntimur.com