Mohon tunggu...
WAHYU TRISNO AJI
WAHYU TRISNO AJI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Selamat datang. Dalam pemikiran sebebas mungkin dalam ruang prespektif bahasa. Yang dimana sejalan dengan rasio dan empirik yang kritik. Mari berkontribusi untuk mengkonstruksi paradigma berfikir menjadi lebih ambivelensi terhadap kehidupan yang penuh jawaban yang bercabang

Selalu sehat para kaum berfikir

Selanjutnya

Tutup

Diary

Ecobodyisme: Manusia adalah Penjahat Sesungguhnya Atas Alam

1 Desember 2024   13:23 Diperbarui: 1 Desember 2024   14:10 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Maxprint / Pinterest

Kaum kapitalis memang penjahat yang tak bisa musnah, bahkan ramalan dari Marx mengenai kehancuran kapitalis adalah utopia yang masih menjadi kebingungan. Sebab, tidak mudah menghancurkan kaum kapitalis, mereka minoritas dengan kreatifitas dan kecerdasan mengendalikan, sehingga untuk menghancurkan satu orang kapitalis pun, manusia yang banyak sebagai kaum tertindas itu harus siap untuk hancur lebur dengan pengorbanan. 

Kaum kapitalis adalah penjahat yang begitu nyata dalam kerusakan alam. Memang banyak orang-orang diluar kapitalis yang merusak alam. Tetapi, kerusakan secara kolosal terhadap alam, seperti penambangan, pembuatan bangunan besar, hotel, lahan tanaman sawit dan lain yang membuat alam di manipulasi sedemikian rusak oleh manusia sendiri. Membuat alam menjadi asing bagi dirinya, alam bukan lagi untuk dirinya sendiri diperbuat oleh kaum kapitalis yang memiliki kekuatan modal untuk mengontrol. 

Alam dan manusia menjadi jarak yang jauh karena kaum kapitalis lah yang membuat jarak itu semakin lebar. Mereka menganggap itu hal yang wajar, dan memang seharusnya seperti itu. Tidak peduli kerusakan pada alam terus terjadi, terpenting dari semua itu manusia yang angkuh itu terpuaskan, meskipun alam harus dikorbankan. 

Pemisahan manusia terhadap alam di masa modern hari ini dilakukan secara sadar oleh manusia sendiri. Menjauhi alam dan bahkan merusak alam adalah perbuatan sadar manusia untuk kepentingan diri mereka sendiri, sehingga jarak dan perbedaan alam sebagai objek dan manusia menjadi subjek jelas menjadi kesadaran palsu yang dibuat-buat sendiri. Inilah bagian ironi kehidupan manusia, sekaligus juga mengkonfirmasi bahwa manusia adalah penjahat bagi alam yang memberikan mereka rumah singgah terbaik di bumi, atau bahkan di alam semesta ini. 

KONKLUSI

Penghianatan tidak harus dilakukan dengan sembunyi-sembunyi. Melainkan juga bisa dilakukan secara sistematis dengan terlihat nyata di hadapan banyak orang. Manusia telah berkhianat pada alam untuk hidup bersama-sama tanpa harus merusak. Alam menjadi korban dari keganasan dan keangkuhan manusia yang tak pernah puas, padahal alam memberikan banyak hal manfaat bagi manusia, namun sebaliknya manusia membalas dengan kejahatan. Kaum kapitalis adalah penjahat yang merusak alam demi kepuasan diri, mereka mengontrol banyak orang untuk merusak alam demi mencapai kepentingan, yang jelas kepentingan itu merugikan manusia lain dan merusak alam. Sehingga munculnya rasa memiliki dan ego menjadi subjek tunggal dan alam sebagai objek lain sejak saat itu. Dimana manusia adalah penjahat sesungguhnya bagi alam, dan tak penting sekalipun manusia ada atau tidak di alam, alam akan baik-baik saja. Dan bisa dikatakan bahwa manusialah yang menjadi bagian penyebab keonaran terhadap alam yang mulai tidak baik-baik saja saat ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun