Mohon tunggu...
Wahyu Achmad Sentosa
Wahyu Achmad Sentosa Mohon Tunggu... Programmer - wahyuachmad.com

Penulis biasa dan owner dari website wahyuachmad.com

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menggali Potensi Wisata Desa Kalicari Bersama Exovillage KKN Universitas Diponegoro 2021

28 Desember 2021   12:27 Diperbarui: 28 Desember 2021   13:03 858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok.pri: Kampung seni 29 Kota Semarang

Mural adalah seni menggambar dan melukis di atas media dinding dan tembok. Kampung seni 29 menyajikan gambar mural yang unik dan kreatif. Mural yang dilukis di dinding rumah warga menjadi daya tarik bagi pengunjung, pesan yang tertulis di mural menjadikan semangat bagi pengunjung. Spot yang Instagramable cocok buat anda yang mempunyai hobi berfoto.

2. Kerajinan Patung

Kampung seni 29 selain membuat seni lukisan 2 dimensi tetapi juga membuat seni 3 dimensi, salah satunya yaitu patung. Kampung seni juga menyajikan patung yang di ukir oleh warga sendiri. Tentunya media yang gunakan bukan hanya batu saja, tetapi kayu, bambu bahkan sabun. Anda juga bisa belajar memahat disini, biasanya sebagai pemula pengunjung akan mengukir di atas sabun, karena bahan yang digunakan tidak terlalu sulit untuk di ukir dan bahannya mudah dicari.

Tujuan dari kampung seni membuat patung yaitu hanya untuk menambah estetika kampung agar mempunyai ciri khas tersendiri, bukan bermaksud untuk hal lain. Setiap patung di rumah kampung seni 29 berbeda -- beda dan bahan patung yang digunakan yaitu berupa limbah yang di olah ulang kemudian dibuat sedemikian rupa menjadi patung.

Alamat Kampung Seni 29

Alamat dari Kampung Seni 29 berada di kota Semarang tepatnya di kelurahan palebon, kecamatan  pedurungan. Pengunjung bisa mengakses kampung ini dengan kendaraan pribadi, jarak yang tidak terlalu jauh dari pusat kota, hanya 6 km atau sekitar 15 menitan dari Simpang Lima. Untuk Alamat lebih detail anda bisa mengunjungi alamat berikut di Google Maps.

Jl. Kalicari Tengah III, RW.09, Kec. Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah 50199

Namun, karena efek dari pandemi Covid -- 19, pergerakan perekonomian dari Kampung Seni 29 ini mengalami penurunan yang drastis. Oleh karena itu, lewat program KKN Tematik ExoVillage ini diharapkan dapat membantu pemulihan perekonomian warga kampung seni dengan melakukan program pemberdayaan masyarakat.

Pemberdayaan Masyarakat yaitu untuk mengembangkan kemampuan masyarakat agar mampu berdiri sendiri dan memecahkan masalahnya. Ada beberapa hal yang mahasiswa berupaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan :

  • Mencari kader dan memberikan pelatihan kelas digital marketing sederhana.
  • Pelatihan dalam pemanfaatan platform digital marketing kepada kader, sehingga nanti akan di kelola  oleh masyarakat secara terbuka dan dapat dipertanggung jawabkan.

Stategi dalam pemberdayaan yang baik dilakukan dengan perngembangan keterampilan, pengambangan kesadaran, serta dengan membandingkan ide dengan apa yang mereka inginkan untuk sebuah perubahan. Bukan hanya itu dalam memberdayakan masyarakat diperlukan inovasi dan kreatifitas.

Dengan adanya strategi di atas semoga melalui program KKN Tematik ExoVillage mahasiswa dapat menyelesaikan masalah dengan :

  • Mendampingi masyarakat melalui program KKN Tematik ExoVillage agar mewujudkan literasi digital di era pandemi.
  • Membantu desa untuk mempromosikan potensi yang dimiliki oleh desa kepada public dengan efisien dan efektif.
  • Membantu desa untuk memahami pentingnya pengembangan produk dan eksplorasi potensi  secara terencana dan terukur, yang dimana desa juga dapat memahami arah pembangunan portensi di masa yang akan dating.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun