Hem, kuah dari sup ikan ini segar, asin, manis, gurih, asam. Cetar! Pas bumbunya. Aroma rempah menguar, menjadikan nikmat. Daging ikan kembung yang manis alami, menjadi gurih enak karena bumbu yang meresap dalam ikan. Nikmat pol.Â
Kuahnya yang melimpah segar, terasa nikmat pedas, saat cabai rawit digerus dengan sendok ke dalam piring kemudian diberi kuahnya. Pedasnya itu loh, bikin semangat makan bertambah.
Disantap bersama nasi putih, cocok banget. Ketika makan, memakai tangan langsung atau muluk kata orang Jawa. Aiiih, jadi lupa segalanya. Tahu-tahu menghabiskan nasi sebakul. Hehehe...Â
Nah, bagaimana? Hayo, jadi pengin, kan? Yuk, dicoba resepnya. Gampang dan praktis, loh.
So, bahagia itu sederhana. Menikmati kebersamaan dengan keluarga sambil menyantap hidangan istimewa yang dimasak sendiri, pastinya sesuatu yang menyenangkan.Â
Ketika makan bersama, itulah momen istimewa mempererat hubungan keluarga. Ayah, Bunda, Kakak, Adik saling menyayangi dengan cara sederhana. Hem... bahagianya...
Selamat mencoba, ya. Selamat berakhir pekan bersama keluarga.
Salam bahagia,
Wahyu Sapta.