Kalau bertemu dengan bunga sepatu, misalnya di jalan atau di tempat mana, seperti ketemu dengan sang idola. Senang banget. Berbinar-binar mata saya. Hahaha... saking ngefansnya saya dengan bunga sepatu.
Pada saat suntuk, misalnya capek pada pekerjaan dan yang lainnya, badan rasanya sakit semua, nah, bertemu dengan bunga sepatu bagaikan moodbooster. Hilang capek badan dan menjadi bahagia kembali. Saya kembali menjadi rileks, senyum kembali berkembang. Apalagi jika bisa menambah koleksi bunga sepatu kembali dengan warna bunga yang berbeda. Huehehehe...
Nah, berikut foto-foto koleksi Bunga Sepatu saya. Selamat menikmati, ya.
Bunga sepatu berdaun variegata. Rajin berbunga tanpa mengenal musim. Asal rajin menyiram, ia memberikan bunganya. | Foto: Wahyu Sapta..
Bunga sepatu lokal berwarna putih dan pink. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu jenis lokal, berbunga besar dan kecil. Warnanya cantik. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu bangkok, bunganya bertumpuk. Harganya beda dengan bunga sepatu lokal. Lebih mahal. Bentuk daunnya seperti daun mangkokan. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga Sepatu warna pink semburat putih. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu bangkok warna merah. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu lokal berwarna kuning oranye. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu lokal dengan warna yang serasi. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu lokal ketika berbunga bersamaan. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu lokal dengan bentuk bunga yang berbeda-beda. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu putih. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu berdaun variegata. Bunganya merah. | Foto: Wahyu Sapta.
Untuk ditaruh dalam vas juga cantik loh. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu lokal oranye dan merah. | Foto: Wahyu Sapta.
Bunga sepatu tumpuk, klasik dan berkesan desa. Saya dapatkan dari teman. Susah-susah gampang merawatnya. Begitu berbunga, membuat saya bahagia. | Foto: Wahyu Sapta.
Selamat berakhir pekan.
Salam hangat selalu,
Wahyu Sapta.
Semarang, 20 Juni 2021.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Diary Selengkapnya