Nah, kembali ke egg roll tadi, bahan dasarnya adalah telur dan tepung terigu. Kemudian dibuat adonan yang dicampur dengan gula pasir, mentega, dan bahan lainnya. Dicetak dalam cetakan khusus egg roll dan digulung. Rasanya renyah, empuk,manis, berasa telurnya. Istilah jawanya mripili saking renyah empuk.
O, pantas saja, ketika saya amati tadi, di depan rumah ada lemari kaca yang berisi kotak-kotak makanan. Ternyata isinya egg roll. Harganya 13.500 rupiah perkotak, beratnya 250 gram. Harga yang terjangkau. Lezat lagi rasanya. Egg roll ini memiliki berbagai macam rasa. Rasa kacang hijau, waluh, aneka buah, dan ketela ungu.
Saat kami hendak pulang, pak Alim bilang, pulangnya lewat Ngawi saja. Nanti lewat jalan tol. Lebih cepat, katanya. Meskipun dari Cepu ke Ngawi lumayan memakan waktu, tetapi nanti saat melewati tol menuju Semarang akan lebih singkat. Ya deh. Akhirnya kami pulang dari Cepu menyeberang ke propensi Jawa Timur, Kota Bojonegoro kemudian kota Ngawi dan masuk jalan tol. Cuuus ke Semarang.
Juga bisa membeli makanan khas lainnya, seperti abon lele, keripik tempe dan sebagainya. Banyak tempat yang bisa dituju. Salah satunya adalah di tempat bu Alim atau bu Sri Hati, Jalan Aryo Jipang Gang V B/ 39, Balun Cepu Blora Jawa Tengah. Yang jelas, ikut membantu UMKM di sana, karena diproduksi secara rumahan.
Salam,
Wahyu Sapta.
Semarang, 11 Maret 2019.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H