Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Seniman Keren (1)

24 Juli 2015   23:52 Diperbarui: 28 Juli 2015   04:47 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

#Kesatu#

 

"Berhenti! Menetaplah di situ, jangan bergerak." Aku mendengar suaramu serta merta berhenti, sambil membetulkan letak gaun panjang agar tak mengumpul di satu sisi.

 "Mengapa? Ada apa?"

 "Tak papa, aku hanya ingin melukismu di posisi itu." Oke, fine, aku tak berani bergerak.

 "Sudah belum?" aku bertanya padamu, "aku mulai capek nih."

 "Sebentar, sabar dulu. Sebentar lagi juga kelar." sahutmu sambil corat coret di kanvas.

 "Sejak kapan kau suka melukis?"

 "Nggak tahu, tapi yang jelas aku semakin menggila melukis sejak bertemu denganmu."

 "Gombal, apakah kau selalu menggombali model-model yang kau lukis?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun