Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Separuh Hatimu Milikku

1 Oktober 2014   20:09 Diperbarui: 1 Oktober 2016   12:51 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: hatiwanita.com

Bip! Pesan kedua datang. “Begini, kenapa aku bilang separo, itu bagian yang paling banyak untukmu. Hatiku yang separo lainnya masih kubagi-bagi lagi menjadi banyak. Sepertiga dari separo, aku berikan untuk mama, papa, adikku. Sepertiga lainnya untuk sahabatku, Uli, Tyas, Lia, Mayang.” Aku membayangkan sahabat-sahabatmu yang kadang aku tak suka, karena sering mengganggu kita. Ups, tapi aku suka mereka karena mereka baik dan mendukung aku dan kamu.

Lalu sepertiga dari separo yang lainnya? Aku menanyakan itu. Kamu belum menjawabnya, hanya bilang padaku, sudah malam, besok ada ulangan, aku harus belajar.

Baiklah, aku sudah senang memiliki separo hatimu. Itu bagian yang paling banyak, katamu. Yang terpenting aku tak kehilangan senyum lesung pipi kirimu. Jadi, tetaplah tinggal.

Kau tetap milikku.

***

Selamanya? Tidak tahu. Karena kita masih kelas XI.

***

(1/10/2014)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun