Contoh:
- Alih-alih memberikan instruksi yang terlalu panjang, coba berikan langkah-langkah kecil dan beri kesempatan kepada anak untuk mengulangi instruksi yang diberikan.
- Gunakan bahasa tubuh atau isyarat tangan untuk memperjelas instruksi jika anak mengalami kesulitan dalam memproses informasi verbal.
7. Libatkan Teman Sebaya sebagai Pendamping
Teman sebaya bisa menjadi pendamping yang sangat baik bagi ABK dalam belajar. Guru dapat memilih siswa yang memiliki sikap empati dan pengertian untuk membantu ABK dalam berbagai aktivitas di kelas. Pendampingan oleh teman sebaya tidak hanya membantu ABK, tetapi juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab dan empati dari siswa lainnya.
Strategi Pendampingan Teman Sebaya:
- Buat kelompok belajar yang terdiri dari siswa dengan kemampuan yang beragam sehingga ABK dapat belajar dalam suasana yang kolaboratif.
- Dorong teman-teman di kelas untuk mendukung ABK dengan cara yang positif dan saling membantu.
8. Kolaborasi dengan Pihak Lain
Meskipun sekolah mungkin tidak memiliki guru khusus, kolaborasi dengan pihak lain yang lebih ahli dapat membantu memberikan panduan dalam menangani ABK. Guru dapat bekerja sama dengan psikolog sekolah, terapis, atau konselor untuk mendapatkan masukan tentang cara terbaik dalam membimbing anak tersebut.
Contoh Kolaborasi:
- Minta saran dari psikolog sekolah tentang strategi yang dapat diterapkan di kelas untuk membantu ABK belajar lebih baik.
- Diskusikan dengan tenaga medis atau terapis yang menangani anak untuk mengetahui metode dukungan yang paling sesuai dengan kebutuhannya.
Kesimpulan
Membimbing anak berkebutuhan khusus di sekolah negeri tanpa guru khusus memang menjadi tantangan tersendiri bagi guru reguler. Namun, dengan pendekatan yang tepat, pemahaman mendalam tentang kebutuhan anak, dan penyesuaian metode pembelajaran, ABK dapat berhasil belajar dan berkembang bersama teman-temannya.Â
Lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung menjadi kunci keberhasilan, serta keterlibatan seluruh elemen sekolah, termasuk siswa lain, menjadi fondasi penting dalam menciptakan sekolah yang ramah bagi ABK.
Artikel ini memberikan gambaran umum mengenai strategi membimbing ABK di sekolah reguler, yang bisa diimplementasikan oleh guru meskipun tanpa pendampingan khusus.