5. Tambahkan Tali Karet
Tempatkan tali karet di sekitar balon yang terpasang di botol plastik. Ini akan memberikan tekanan pada balon dan berfungsi sebagai otot yang memompa udara.
6. Tandai Organ Pernafasan
Gunakan spidol untuk menandai organ pernafasan pada botol plastik. Anda dapat menandai paru-paru, trakea, dan bronkus untuk membantu siswa memahami bagian-bagian tersebut.
7. Demonstrasi Penggunaan
Selama praktikum, tunjukkan bagaimana alat peraga ini dapat digunakan untuk menjelaskan proses pernafasan. Ajak siswa untuk memahami bagaimana otot (tali karet) memompa udara ke dalam "paru-paru" (balon) melalui "trakea" (sedotan).
8. Diskusikan Proses Pernafasan
Setelah demonstrasi, ajak siswa untuk berdiskusi tentang proses pernafasan. Tanyakan pertanyaan dan dorong mereka untuk menghubungkan konsep yang telah mereka pelajari dengan alat peraga yang telah dibuat.
Dengan alat peraga pernafasan ini, diharapkan siswa dapat lebih mudah memahami konsep pernafasan dan memperoleh pengalaman langsung yang dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang sistem pernafasan manusia. Selamat mencoba!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H