Mumet tidur seharian, ya! ini kerjaan cowo kesepian yang hidup diperantauan, daripada mikirin isu-isu kebangsaan, yang terus bergelora tanpa ada kemajuan.
Bentar lagi pilihan presiden, idiologi rakyat diputer-puter kaya ikan sarden, suara rakyat dibeli seolah-olah mereka sinden.
Dua kubu sama baiknya, tapi banyak yang ngomong kalau itu sama buruknya, kalian boleh fanatik sama salah satunya, tapi tolong jangan tebar fitnah sama satu lainnya.
Para pemimpin yang kita pilih haruslah yang amanah,bukan sosok yang penuh amarah, bisa-bisa dia bisa salah langkah, kalau yang kaya gituan dikurangi bukankah negara ini jadi lebih indah?
Tapi harus kita ingat kalau pemimpin harus tegas, tidak bergantung pada sosok yang tidak jelas, bisa-bisa pimpinan kaya gini jadi malas, hanya duduk diam dengerin orang yang duduk paling atas, pemberi hak atas sebuah kursi panas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H