Mohon tunggu...
Fakhri
Fakhri Mohon Tunggu... Konsultan - Save people's lives and livelihoods

Veterinarian - Zoonoses and High Impact Animal Diseases - Liverpudlian

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tuberculosis: Apa itu? Bisakah Ditularkan oleh Hewan?

31 Januari 2023   08:29 Diperbarui: 31 Januari 2023   08:39 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bakteri Mycobacterium tuberculosis (Sumber foto: CDC)

Setiap satu jam, 11 orang meninggal di Indonesia karena TBC!

Fakta yang sangat mencengangkan!

Ya, di Indonesia, kasus penyakit tuberculosis (TBC) mencapai 824 ribu kasus, ketiga terbanyak di dunia setelah India dan Cina. Per tahunnya, jumlah kematian akibat penyakit ini di Indonesia mencapai 93 ribu orang. Atau dengan kata lain, setiap satu jam penyakit ini menyebabkan 11 kematian.


Terus, apalagi yang harus kita tahu selanjutnya? Yuk, cek fakta lain tentang penyakit ini!

Apa itu TBC dan bagaimana kita bisa tertular?

TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri, yang dinamakan Mycobacterium tuberculosis dan sangat sering menyerang paru-paru. TBC biasanya menyebar melalui udara ketika orang yang terinfeksi TBC paru batuk, bersin, atau meludah.

Bagaimana situasi penyakit ini secara global?

Setiap tahun, lebih dari 10 juta orang sakit karena TBC secara global. Walaupun penyakit ini bisa dicegah dan diobati, ternyata jumlah kematian yang terjadi tidaklah sedikit. Setiap tahunnya, 1,5 juta orang meninggal karena penyakit ini dan menjadikan TBC sebagai penyakit menular pembunuh nomor 1 di dunia.

Bagaimana situasi penyakit ini di Indonesia?

Sebanyak 91% kasus TBC di Indonesia adalah TBC paru yang berpotensi menular kepada orang yang sehat di sekitarnya. Saat ini, penemuan kasus dan pengobatan TBC yang tinggi telah dilakukan di beberapa daerah, di antaranya Banten, Gorontalo, DKI Jakarta, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Barat. 

Sementara itu, daerah dengan kasus TBC paling banyak terkonsentrasi di Pulau Jawa seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

Bagaimana gejala orang yang tertular TB?

Gejala yang umum terjadi pada orang yang tertular TBC paru antara lain batuk yang disertai dahak kental dan darah, sakit di bagian dada, demam, berat badan menurun drastis, dan berkeringat di malam hari tanpa aktivitas berat.

Apa TBC bisa disembuhkan?

Kita tidak perlu khawatir, karena TBC bisa ditangani dan disembuhkan, asalkan kita mengikuti anjuran dokter dan petugas kesehatan. 

Data dari organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa sejak tahun 2000, sekitar 74 juta jiwa terselamatkan dari TBC karena diagnosa dan pengobatan yang tepat.

TBC bisa ditularkan oleh hewan, namanya TBC zoonotik...

Apakah kita bisa tertular TBC dari hewan?

TBC bisa ditularkan oleh hewan, namanya TBC zoonotik. Biasanya, TBC ini disebabkan oleh jenis/spesies lain dari bakteri Mycobacterium, yaitu Mycobacterium bovis.

Biasanya, rute penularan TBC zoonotik ke manusia adalah melalui kontaminasi makanan (terutama produk susu yang tidak diolah dengan baik), penularan melalui udara (airborne transmission) yang sering terjadi pada orang dengan risiko pekerjaan berkontak dengan hewan yang terinfeksi atau produknya, seperti peternak, dokter hewan, pekerja di rumah potong hewan, dan tukang daging.

Kita akan membahas tentang lebih detail tentang TBC zoonotik di tulisan-tulisan selanjutnya.

Sumber bacaan:

https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20220322/4239560/tahun-ini-kemenkes-rencanakan-skrining-tbc-besar-besaran/#:~:text=Penyakit%20tuberkulosis%20(TBC)%20di%20Indonesia,dengan%2011%20kematian%20per%20jam.

https://www.who.int/health-topics/tuberculosis#tab=tab_1

https://www.fao.org/3/i7906e/i7906e.pdf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun