Mohon tunggu...
wafa nurul fauziah
wafa nurul fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bismillahirrahmanirrahim

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Perjudian pada Keterpurukan Ekonomi Masyarakat

10 Juni 2023   21:00 Diperbarui: 10 Juni 2023   21:01 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apakah kalian tahu? Patologi sosial merupakan penyakit yang ada pada masyarakat, dimana penyakit ini dapat menyebabkan dampak negatif terhadap situasi masyarakat, baik dalam kehidupan sosial maupun masalah ekonominya. Dari banyaknya fenomena yang mengakibatkan pada permasalahan di masyarakat, salah satunya yaitu perjudian. Karena telah kita ketahui, perjudian merupakan suatu kegiatan yang memberikan tawaran menggiurkan dan mendapatkan keuntungan hanya dengan memberikan sejumlah taruhan tanpa harus bekerja keras. Namun bukan hanya memberi keuntungan, perjuadian juga dapat menjadikan seseorang mengalami kerugian karena kekalahannya. Hal ini yang menjadikan dampak patologi sosial di masyarakat seperti kemiskinan, permusuhan, bahkan sampai tindakan kriminal lainnya.

Menurut Kartini Kartono (2007), Perjudian merupakan pertaruhandengan disengaja yaitu mempertaruhkan satu nilai atau sesuatu yang bernilai dengan menyadari adannya risiko dan harapan-harapan tertentu pada peristiwa-peristiwa permainan, pertandingan, perlombaan dan kejadian-kejadian yang tidak/belum pasti hasilnya.

Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa suatu hal yang didalamnya terdapat pertaruhan dan menawarkan suatu keuntungan yang lebih besar termasuk kedalam perjudian. 

Macam-macam Perjudian

Beberapa contoh bentuk dari perjudian yang terjadi dimasyarakat, yaitu:

  • Judi kartu

Judi kartu merupakan bentuk perjudian dengan cara menggunakan media kartu sebagai alat untuk berjudi. Karena menggunakan media yang simpel, judi kartu sudah sangat umum dan banyak ditemukan dikalangan masyarakat. Contohnya seperti menggunakan kartu Domino, Poker, Gaple, Domino, dan lainnya.

  • Togel

Togel berasal dari kata gelap yang memiliki arti menebak angka secara rahasia. Dilihat dari pengertiannya, cara memainkan togel ini yaitu dengan menggunakan kupon putih yang dilakukan dengan cara menebak angka yang akan keluar dari kartu tersebut. 

  • Sabung Ayam

Salah satu bentuk perjudian yang dilakukan dengan memasangkan toji atau pisau kecil pada kaki ayam jantan, sebagai senjata  ayam yang diadu untuk membunuh lawan adunya. 

  • Slot Game

Slote game merupakan bentuk perjudian yang menggunakan sebuah mesin. Yang mana mesin tersebut menyediakan berbagai fitur menarik untuk menjadi taruhan dalam permainan tersebut. Dalam era modern, slot game ini juga telah tersedia dalam bentuk online, dengan menggunakan alat elektronik yang banyak digunakan orang dan mudah diakses.

  • Lotre

Lotre ini ialah bentuk perjudian yang melibatkan pada penarikan banyaknya hadiah, seperti yang sering kita temui di warung-warung yang menggunakan undian dengan menawarkan hadiah.

Selain itu, apapun bentuk permainan atau kegiatan jika di dalamnya terdapat taruhan, maka dapat dikategorikan ke dalam perjudian. Karena didalamnya terdapat unsur menang dan kalah, serta untung dan rugi.

Hal yang melatarbelakangi timbulnya perjudian:

  • Faktor ekonomi

Ketika seseorang merasa dirinya sangat membutuhkan uang lebih secara instan maka akan tergiur terhadap kegiatan judi, karena menawarkan keuntungan yang sangat besar dengan cara instan.

  • Faktor situasional

Aadanya tekanan maupun lingkungan sekitar yang memicu terhadap perilaku judi. Seperti tidak merasa enak ketika ingin menolak tawaran berjudi dari sekelompok rekannya. Ini juga dapat disebabkan karena kondisi iman dari orang terebut kurang kuat terhadap godaan lingkungan sekitar.

  • Faktor presepsi tentang probabilitas kemenangan

Presepsi disini merupakan perilaku terhadap peluang kemenangan yang akan diperolehnya dalam perjudian. Diman ketika ia menang akan menimbulkan rasa ketagihan, dan ketika mengalami kekalahan ia akan merasa penasaran hingga terus mencoba dan sulit meninggalkan perjudian.

  • Faktor presepsi terhadap keterampilan

Seorang penjudi yang merasa dirinya mempunyai keterampilan dalam suatu bidang permainan yang digunakan untuk berjudi akan membuat dirinya merasa bahwa kemenangan akan berpihak padanya.

Akibat dari perjudian

Adanya rasa kecanduan terhadap kemenangan dan penasaran karena kekalahan dapat mengakibatkan seorang penjudi sulit meninggalkan perilaku judi tersebut. Sehigga ketika terus menerus kalah dan hartanya terkuras habis, hutang dimana-mana akan menjadikan penjudi tersebut frustasi, terlibat permusuhan, menjadi penyebab gangguan jiwa, bahkan sampai bunuh diri. Hal ini merupakan salah satu mengapa dalam islam perjudian diharamkan, karena terdapat banyak kemudharatan didalamnya. Sebagaimana firman Allah SWT. dalam Q.S. Al- Maidah ayat 90:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْأَنْصَابُ وَالْأَزْلَامُ رِجْسٌ مِنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ فَاجْتَنِبُوهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.

Upaya Penanggulangan Perjudian

  • Untuk mencegah terjadinya perjudian,  dapat dilakukan dengan megadakan perbaikan ekonomi di masyarakat dengan menyediakan lapangan pekerjaan untuk memberantas pengangguran.
  • Mengadakan  sosialisasi terhadap masyarakat mengenai dampak negatif yang timbul dari perjudian.
  • Menguatkan iman dan mengingat bahwa perilaku judi merupakan hal yang dilarang oleh Allah SWT.
  • Mencari kesibukan yang lebih bermanfaat agar terhindar dari pikiran untuk mencoba judi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun