Polres Bojonegoro Laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops. Zebra Semeru

Bojonegoro --  Dimulainya Operasi Zebra Semeru 2021, Polres Bojonegoro melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2021 dihlaman Mapolres Bojonegoro, Senin(15/11/2021).Dalam Apel Gelar Pasukan selaku pimpinan Apel Kepala Bagian Logistik(Kabag Log) Kompol Eko Dhani Rinawan dan selaku Komandan Apel Kanit Reg Ident, IPTU Luluk Sulistyono.

Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2021 juga dihadiri para pejabat utama Polres Bojonegoro, perwakilan dari Kodim 0813/Bojonegoro, perwakilan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Danki 3 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim,  sedangkan peserta pasukan diikuti Kapolsek jajaran, perwira staf, Subdenpom V/2-1 Bojonegoro, Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim, Satlantas Polres Bojonegoro, gabungan Satreskrim, Satintelkam, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Dinas Kesehatan.

Dalam amanat Kapolda Jatim yang dibacakan pimpinan Apel, Kompol Eko Dhani Rinawan menyampaikan perkembangan transportasi juga telah menginjak era digital, dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman (cukup menggunakan handphone). Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja polri khususnya polantas, sehingga  mampu mengantisipasi segala dampak yang akan
timbul dari modernisasi transportasi tersebut. Polisi lalu lintas terus berupaya melaksanakan program prioritas kapolri untuk mentrasformasi menuju polri yang "Presisi".

Masih dalam amanat Kapolda Jatim, pelaksanaan operasi zebra tahun ini masih dalam situasi pandemi Covid 19, meskipun saat ini penyebarannya sudah dapat dikendalikan namun demikian tetap membutuhkan kewaspadaan bersama karena saat ini sudah ada varian terdaru yaitu delta plus A.Y.12 yang penularannya lebih cepat dibandingkan dengan varian Covid 19 lainnya, oleh karena kegiatan sosialisasi 5M dan 3T harus tetap dilaksnakan dengan meningkatkan operasi yustisi berkolaborasi dengan pemda dan tni setempat serta meningkatkan perluasan cakupan vaksinasi.

Diakhir sambutan Kapolda Jatim yang dibacakan Pimpinan Apel sampaikan beberapa penekanan kepada para peserta apel,  sebagai berikut :

1. Laksanakan kegiatan edukasi Kamseltibcarlantas kepada masyarakat secara intens khususnya kepada kaum milineal sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
2. Lakukan koordinasi secara intens dengan berbagai pihak dalam rangka kegiatan sosialisasi larangan mudik pembatasan mobilitas masyarakat menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022, sehingga masyarakat dapat patuh dan taat terhadap kebijakan pemerintah tersebut.
3. Jaga kesehatan dan tetap pedomani protokol kesehatan dalam pelaksanaan tugas agar para anggota yang bertugas di lapangan dapat menjalankan tugas secara optimal.
4. Tingkatkan kewaspadaan dalam menjalankan tugas guna antisipasi adanya aksi teror dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Pimpinan Apel juga menambahkan berlangsungnya Operasi Zebra Semeru 2021 diharapkan personel yang terlibat tidak melakukan pelanggaran yang menurunkan citra martabat Polri.

"Dalam pelaksanaan tugas dengan humanis, hindari sikap arogan dan kendalikan emosional. Berikan layanan yang baik dan santun," ucap Kompol Eko Dhani Rinawan.

Sementara itu, Kasat Lantas AKP Rizal Nugra Wijaya mengatakan Operasi Zebra Semeru yang akan dilaksanakan selama 14 hari kedepan mulai tanggal 15 -- 28 November 2021.

Lanjut Rizal Nugra Wijaya, Operasi ini untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah hukum Polres Bojonegoro.

"Selain itu, Operasi Zebra ini adalah dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Natal 2021 Dan Tahun Baru 2022," kata Rizal kepada awak media di Mapolres Bojonegoro.

Ia menambahkan masyarakat tak kendor dalam menjaga protokol kesehatan. Selain disiplin dalam berlalu lintas, disiplin protokol kesehatan adalah hal utama untuk mencegah penularan Covid-19.

"Patuhi protokol kesehatan serta disiplin dalam berlalu lintas. Jangan sampai momen akhir tahun malah terjadi peningkatan kasus Covid-19. Untuk itulah operasi ini kita fokuskan pada disiplin berlalu lintas dan disiplin protokol kesehatan,"pungkas Rizal. (waf/humasresbojonegoro)