Mohon tunggu...
Wa baina
Wa baina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kunjungan Mahasiswa

20 Desember 2022   11:35 Diperbarui: 20 Desember 2022   11:36 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan: Pemotretan Mahasiswa Uniflor Prodi Pendidikan Matematika Bersama Anak Panti Bhakti Luhur Ende. Dok. Pribadi

Kegiatan Kunjungan Ke Panti Bhakti Luhur Ende Dan Mundemi dengan   Tema "Cinta Itu Anugrah" Oleh Mahasiswa Universitas Flores Ende

Flores Ende-Sebanyak 194 Mahasiswa Universitas Flores (Uniflor) Ende yang mengikuti kegiatan kunjungan ke Panti Alma dan Mundemi di Desa Potu, Kecamatan Ende Utara, dengan tema "Cinta Itu Anugrah" yang di pimpin langsung oleh Dosen FKIP PPKN, Bapak Karolus Charlaes Bego, SH., M.Sc Minggu (11/12/2022). Kegiatan yang di laksanakan pada Minggu (11/12/2022) pukul 11.15 sampai selesai. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kuliah lapangan pada mata kuliah PPKn.

Sebanyak 194 Mahasiswa Uniflor Ende yang mengikuti kegiatan tersebut, diantaranya Prodi PBSI, Prodi Pendidikan Matematika, Prodi Pendidikan Sejarah, dan Teknik Arsitektur. Kegiatan ini langsung di sambut hangat oleh Bruder Overus Khey, selaku pimpinan Panti Alma Ende, dan beberapa penjaga yang mengurus anak-anak panti tersebut.

Panti Bhakti Luhur Ende di bangun pada 28 Oktober 2009, dengan bantuan para donatur penyumbang. Sebanyak delapan orang penjaga yang menjaga dan mengurus anak di panti tersebut. Sebagian mereka terdiri dari Bruder dan Frater, sebagian lagi merupakan kaum awam yang mengabdikan diri selama lima tahun atau dengan kata lain mereka melakukan sekolah kedinasan di Panti Alma tersebut. Setelah melakukan pengabdian selama lima tahun, mereka akan kembali ke sekolah mereka guna mengambil kembali ijazah sebagai tanda telah lulus menyelesaikan pendidikan.

"Saya sangat senang dan terharu atas kehadiran para mahasiswa dari Universitas Flores (Uniflor) yang di tengah kesibukan kuliah dan banyaknya tugas, mampu membagi waktu dan cinta mereka untuk anak-anak di Panti Alma ini" Kata Bruder Overus Khey.

"Kegiatan ini mampu membangun mental anak-anak di Panti Alma agar mereka tidak merasa minder dengan segala keterbatasan yang mereka miliki" Imbuhnya lagi. Kegiatan kunjungan ini dimeriahkan dengan beberapa acara hiburan dari tiap-tiap prodi dan beberapa tarian dari anak Panti Alma.

Acara tersebut di pandu langsung oleh MC dari Prodi PBSI. Dengan segala kemahiran dalam merangkai kata-kata, mereka berhasil menyukseskan acara di Panti tersebut dengan meriah. Acara tersebut di ikuti dengan penyerahan bingkisan hadiah dari Bapak Karolus Charlaes selaku Dosen PPKn Universitas Flores Ende ke anak Panti Alma, yang diwakilkan oleh Bruder Overus Khey sebagai Pimpinan Panti Alma yang di dampingi oleh Bruder Marselinus Maja Dolupuen.

Pada acara tersebut, Bruder Marselinus Maja Dolupuen berpesan kepada para mahasiswa agar jangan terjerumus kedalam pergaulan bebas yang marak menimbulkan anak harus kehilangan orang tua, anak yang terlahir cacat karena adanya efek pemaksaan aborsi yang dilakukan oleh anak remaja yang takut ketahuan oleh orang tua mereka, sehingga mengakibatkan anak-anak harus di buang ke Panti Asuhan.

"Pandai-pandailah bergaul dengan media maya, karena zaman sekarang banyak yang tidak bisa menjaga diri mereka yang mengakibatkan banyak anak-anak menjadi terlantar dan kehilangan kasih sayang dari orang tua mereka" Kata Bruder Marsel.

Acara tersebut semakin meriah saat puncaknya acara bebas. Di tambah lagi Tarian khas Bajawa Ja'i serta Tarian khas Ende Gawi, jabatan tangan dan pemotretan bersam anak panti.

Harapan kami Mahasiswa Uniflor, semoga kedepannya Masyarakat di Kota Ende mampu lebih peduli dan memperhatikan anak-anak terlantar agar mereka lebih mendapat perhatian khusus dari pemerintah setempat.*

(Yohana Loisa Buton)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun