Mohon tunggu...
Evi Wulandari
Evi Wulandari Mohon Tunggu... Guru - Guru

#PeramuDiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bahagia Itu Sederhana (?)

13 September 2018   13:36 Diperbarui: 13 September 2018   13:41 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sekarang ini banyak yang mengatakan

Bahwa bahagia itu sederhana

Apakah bahagia itu rumah makan padang?

Sampai harus menggunakan kata "Sederhana"

Baiklah mari kita jabarkan;

Bahagia itu sederhana; ketika lapar, makanlah

Bahagia itu sederhana; ketika terluka, obatilah

Bahagia itu sederhana; ketika mual, muntahkanlah

Bahagia itu sederhana; ketika kantuk, lelapkanlah

Namun, bila semua itu tak bisa dilakukan, maka;

Ketika lapar melanda sulit untuk mendapatkan makanan

Ketika terluka mendera sulit untuk mengobatinya

Ketika mual menerpa sulit untuk memuntahkannya

Ketika kantuk menerjang, hanya insomnia yang di dapat

Maka, bahagia manakah yang di maksud dengan sederhana?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun