Pengorbananku takkan bisa menyamai pengorbananmu
waktuku takkan mampu menyelusuri waktumu
hatiku takkan bisa bertahan setegar hatimu
airmataku takkan bisa dan tiada pernah melebihi airmatamu
ibu maafkan aku....
ibu doakan aku....
aku menyelami bahwa surga
sungguh adanya dibawah telapak kakimu
dari aku anakmu
untukmu ibuku tercinta...
.-kamis 27 jan 2005
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!