Tegas terhadap hukum-hukum Allah
Abu Bakar merupakan orang yang sangat tegas apabila melaksanakan hukum-hukum Allah. Hal ini dapat dilihat ketika khalifah Abu Bakar memerangi orang islam yang murtad dan mengaku sebagai Nabi palsu pengganti Rasulullah setelah wafatnya Rasulullah SAW. Seperti aswad al ansi dan Musailamah al kadzab. Sehingga tidak terelakkan lagi terjadinya perang. Abu Bakar juga memerangi orang yang tidak mau membayar zakat, karena membayar zakat ialah rukun Islam maka setiap orang Muslim diwajibkan membayar zakat.
Umar bin  Khattab
Umar ibn al- Khattab ibn Naufail  ibn Abdul-Uzza biasa juga dipanggil Abu Hafs, al-Qurashi, al-Faruq. Umar dilahirkan pada tahun ketiga belas setelah Tahun Gajah. Beliau ialah orang terkemuka dari kalangan bangsa Quraisy dan juga berperan sebagai duta dimasa Jahiliyyah. Dalam sebuah atsar diceritakan bahwa Abu Raja' al-Utaridi berkata bahwa Umar adalah orang yang tinggi  gagah berani, sangat botak, adil akan tetapi sangat keras, pada sisi jenggotnya nampak bercahaya, kumisnya lebat, pada kaki dan tangan ada bintik-bintik kemerah-merahan pada akarnya yang berwarna hitam.
Berikut ini ialah  Karakteristik sifat dan sikap khalifah Umar bin Khattab:
Keras dan Tegas
Umar mempunyai watak atau sifat keras dan tegas sejak kecil. Sifat ini dikarenakan lingkungan tempat tinggal Umar yang keras serta pekerjaan Umar saat itu sebagai penggembala unta di padang-padang gurun yang gersang. Sifat dan sikapnya ini tetap melekat saat Umar masuk Islam dan merupakan sifat khas yang dimiliki Umar ketika ia menjadi khalifah dalam menegakkan kebenaran Islam.
Umar merupakan figur yang cerdas. Beliau berhasil mensejahterakan rakyatnya dengan mendidirkan Baitul Maal sebagai tempat dan penyaluran zakat. Selain itu Baitul Maal juga bertugas menggaji pemerintahan. Hal lain yang sampai sekarang masih berguan dan dapat dirasakan yaitu sistem penanggalan Hijriyah. Umar berhasil membuat sebuah kalender bagi kaum Muslimin yang perhitungan awal bulan dimulai ketika Rasulullah hijrah ke Madinah dan hitungannya berdasarkan rotasi atau perputaran Bulan mengelilingi Bumi.
Pemberani
Umar merupakan ksatria yang sangat ditakuti oleh kaum Quraisy. Beliau dijuluki singa padang pasir karena keberaniannya itu baik dalam perang maupun dalam sengketa-sengketa permaslahan pada saat itu.